Determinan Struktur Modal pada Perusahaan Properti yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2013
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh variabel fundamental (struktur aktiva, ukuran perusahaan, profitabilitas, likuiditas, pertumbuhan perusahaan, price earning ratio) dan variabel eksternal (tingkat suku bunga, nilai tukar valuta asing) terhadap struktur modal pada perusahaan sub sektor properti dan real estate dan sub sektor konstruksi bangunan serta menganalisis perbedaan pengaruh dari kedelapan determinan struktur modal pada kedua sub sektor yang diteliti. Pendekatan riset yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian kuantitatif. Populasi penelitian adalah perusahaan sub sektor properti dan real estate dan sub sektor konstruksi bangunan. Berdasarkan metode purposive sampling diperoleh jumlah anggota sampel penelitian sebanyak 41 perusahaan sub sektor properti dan real estate dan 8 perusahaan sub sektor konstruksi bangunan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dan uji Chow. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara simultan kedelapan determinan struktur modal berpengaruh signifikan terhadap struktur modal pada sub sektor properti dan real estate dan sub sektor konstruksi bangunan. Secara parsial, kedelapan variabel memiliki pengaruh yang bervariasi pada kedua sub sektor. Hasil uji Chow menunjukkan adanya perbedaan pengaruh kedelapan determinan struktur modal pada sub sektor properti dan real estate dan sub sektor konstruksi bangunan. Berdasarkan hasil penelitian, manajer keuangan perusahaan sub sektor properti dan real estate dan sub sektor konstruksi bangunan perlu mempertimbangkan variabel yang berpengaruh signifikan terhadap struktur modal dalam menentukan keputusan pendanaan perusahaan.