PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA POKOK BAHASAN BUMI DAN ALAM SEMESTA MELALUI MODEL SYNDICATE GROUP DENGAN MEDIA KARTU PUZZLE PADA SISWA KELAS V SDN GADINGREJO 02 KECAMATAN UMBULSARI KABUPATEN JEMBER

Abstract

Penelitian ini berdasarkan permasalahan: (a) Bagaimanakah penerapan model Syndicate Group dengan media kartu Puzzle dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam pokok bahasan Bumi dan Alam Semesta pada siswa kelas V SDN Gadingrejo 02 Kecamatan Umbulsari Kabupaten Jember? (b) Bagaimanakah penerapan model Syndicate Group dengan media kartu Puzzle dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam pokok bahasan Bumi dan Alam Semesta pada siswa kelas V SDN Gadingrejo 02 Kecamatan Umbulsari Kabupaten Jember ? Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar melalui model Syndicate Group dengan media katu puzzle mata pelajaran IPA siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Gadingrejo 02 Kecamatan Umbulsari Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2010/2011. Subyek penelitian adalah siswa kelas V dengan jumlah siswa 21 anak, terdiri dari 8 laki-laki dan 13 perempuan, Pengambilan data dalam penelitian ini dilaksanakan di SDN Gadingrejo 02 Kecamatan Umbulsari, dimulai pada tanggal 08 Maret 2011 sampai tanggal 25 Maret 2011. Desain penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pengumpulan data telah dilakukan dengan metode observasi, tes dan wawancara. Data yang telah terkumpul di analisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif, data yang di x analisis adalah aktivitas belajar siswa dan ketuntasan hasil belajar siswa dalam pembelajaran. Kesimpulan dari penelitian ini diperoleh hasil analisis aktivitas belajar siswa selama pembelajaran IPA menggunakan model Sindycate Group dengan media kartu Puzzle pada pembelajaran pra siklus diperoleh 49,4% kemudian hasil analisis pada pembelajaran siklus I sebanyak 54,4%, sehingga terjadi peningkatan sebanyak 5%, sedangkan pembelajaran dari siklus I mendapatkan prosentase aktivitas sebesar 54,4 dan pembelajaran siklus II memperoleh 66,1%, sehingga mengalami peningkatan sebanyak 11,7%. Kemudian analisis hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam juga mengalami peningkatan yang sangat memuaskan, yaitu pada pembelajaran pra siklus sebesar 33,3%, pembelajaran siklus I sebesar 66,7%, sehingga terjadi peningkatan sebanyak 33,4%, sedangkan pembelajaran dari siklus I sebesar 66,7% ke siklus II sebesar 85,7% mengalami peningkatan sebanyak 19%. Pemerolehan hasil akhir dalam penelitian ini dinyatakan telah sesuai dengan yang diharapkan oleh peneliti terbukti terbukti dengan hasil analisis aktivitas belajar siswa selama pembelajaran IPA menggunakan model Sindycate Group dengan media kartu Puzzle pada siklus II mencapai 66,1% yang termasuk kriteria cukup aktif, sedangkan pada analisis hasil belajar siklus II mencapai 85,7% yang termasuk kriteria sangat baik.