Kausalitas Inflasi Dan Pertumbuhan Ekonomi Surabaya Tahun 1984-2014
Abstract
Inflasi adalah gejala yang menunjukkan kenaikan tingkat harga umum yang berlangsung terus menerus. Indikator inflasi adalah indeks harga konsumen, indeks harga produsen, dan deflator PDB.Pertumbuhan ekonomi dalam sistem pemerintahan daerah biasanya diindikasikan dengan meningkatnya produksi barang dan jasa yang diukur melalui Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Inflasi adalah gejala yang menunjukkan kenaikan tingkat harga umum yang berlangsung terus menerus. Indikator inflasi adalah indeks harga konsumen, indeks harga produsen, dan deflator PDB. Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis kausalitas antara Inflasi dan pertumbuhan ekonomi/ProdukDomestik Regional Bruto (PDRB) di Surabaya pada periode tahun 1984-2014. Metode analisis yang digunakan berdasarkan uji kointegrasi (Cointegration Test) dan uji kausalitas granger (Granger Causality Test). Hasil uji akar unit (unit root test) dengan menggunakan metode Augmented Dickey-Fuller (ADF) bahwa inflasi telah stasioner pada tingkat level, namun pertumbuhan stasioner pada tingkat first different. Sehingga diguanakan pada derajat integrasi yang sama yaitu pada first difference. Hasil analisis uji kointegrasi menunjukkan adanya hubungan jangka panjang antara inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Sedangkan melalui analisis kausalitas granger menunjukkan adanya hubungan dua arah pada lag 1 dan lag 4. Pada lag2 dan lag 3 menunjukkan tidak adanya kusalitas antara inflasi dan pertumbuhan ekonomi.