dc.description.abstract | Penelitian ini merupakan penelitian dasar mengenai gen fungsional yang berperan penting dalam patogenesis terjadinya malaria berat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik dari sekuen nukleotida DBLβC2-var gene Plasmodium falciparum isolate lokal. Metode yang digunakan meliputi pengambilan sampel di lapangan yang dilanjutkan dengan kegiatan murni di laboratorium meliputi identifikasi spesies Plasmodium, isolasi DNA (Deoxyribo Nucleic Acid), analisis hasil isolasi, Polymerase Chain Reaction (PCR) dan analisis hasil PCR. Penelitian ini direncanakan untuk dilaksanakan dalam waktu dua tahun (2014 dan 2015). Pada tahun pertama dilakukan pengumpulan sampel sampai analisis hasil PCR yang didapatkan. sedangkan pada tahun kedua direncanakan kloning hasil PCR dan sekuensing. Pada tahun pertama telah berhasil dikumpulkan sebanyak 17 sampel darah penderita malaria dari dua buah puskesmas di Kabupaten Jember, yaitu Puskesmas Sumberjambe dan Puskesmas Ledokombo. Pemeriksaan mikroskopi dengan hapusan dan pengecatan Giemsa menunjukkan 4 sampel yang terinfeksi Plasmodium falciparum, 4 sampel yang terinfeksi Plasmodium vivax dan 9 sampel terinfeksi campuran. Isolasi DNA berhasil didapatkan dari semua sampel. Pemeriksaan PCR menggunakan primer yang spesifik berhasil mendapatkan empat sampel yang positif didapatkan bands/pita-pita, dengan satu sampel yang menghasilkan satu band berukuran sekitar 1700 bp, dan 3 sampel lainnya menghasilkan 3 band berukuran 1700 bp, 600 bp dan 500 bp. Di mana amplicon berukuran 1700 bp ini sesuai dengan sekuen target dari beberapa sekuen referensi yang telah dilaporkan di Genebank.
Kata kunci: malaria, DBLβC2-var gene, Plasmodium falciparum, PCR | en_US |