• Login
    View Item 
    •   Home
    • MASTER THESES (Koleksi Tesis)
    • MT-Mathematic
    • View Item
    •   Home
    • MASTER THESES (Koleksi Tesis)
    • MT-Mathematic
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    HUBUNGAN TINGKAT KECACATAN DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA PENDERITA KUSTA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JENGGAWAH KABUPATEN JEMBER

    Thumbnail
    View/Open
    Annas Akmal Khuluqi - 102310101048_1.pdf (470.0Kb)
    Date
    2015-03-27
    Author
    Annas Akmal Khuluqi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penyakit infeksi banyak terjadi di negara berkembang. Salah satu penyakit infeksi tersebut adalah penyakit kusta. Penyakit kusta memberikan dampak fisik dan dampak psikososial bagi penderita kusta. Dampak fisik yang ditimbulkan berupa kerusakan saraf yang dapat mengakibatkan kecacatan. Dampak psikososial bagi penderita kusta dapat mengakibatkan depresi. Tingkat depresi pada penderita kusta dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, status pernikahan, pekerjaan dan pendidikan. Wilayah kerja Puskesmas Jenggawah membawahi tiga desa yang meliputi Cangkring, Jatisari dan Jenggawah. Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat secara garis besar terbagi ke dalam tiga pelayanan yaitu Yankesga, Kesling, dan P2P. Wilayah kerja Puskesmas Jenggawah membentuk beberapa posyandu yang tersebar di tiga desa. Program Kelompok Perawatan Diri (KPD) yang terdapat di wilayah kerja Puskesmas Jenggawah belum terlaksana secara maksimal. Hal ini dibuktikan dengan tidak semua penderita kusta yang mengikuti KPD. Penderita kusta tidak melakukan Multi Drugs Therapy (MDT) secara patuh. Hal tersebut dapat mengakibatkan meningkatnya tingkat kecacatan. Tingkat kecacatan kusta dapat mengakibatkan depresi pada penderita kusta. ix Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode deskriptif analitik dan pendektan cross sectional. Populasi pada penelitian ini sebanyak 36 responden. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah total sampling, sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 36 responden. Penelitian menggunakan kuesioner ZSDS untuk mengukur tingkat depresi dan lembar observasi tingkat kecacatan kusta untuk mengukur tingkat kecacatan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penderita kusta sebanyak 50,0% mengalami cacat 0, 27,8% mengalami cacat 1, dan sebanyak 22,2% mengalami cacat 2. Dilihat dari tingkat depresi, penderita kusta dalam kategori normal sebanyak 41,7%, dengan tingkat depresi ringan sebanyak 30,6%, dengan tingkat depresi sedang sebanyak 22,2% dan dengan tingkat depresi berat sebanyak 5,6%. Hasil analisis bivariat dengan uji Chi Square diketahui bahwa nilai p-value sebesar 0,002. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan tingkat kecacatan dengan tingkat depresi pada penderita kusta di wilayah kerja Puskesmas Jenggawah Kabupaten Jember.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/62053
    Collections
    • MT-Mathematic [100]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository