dc.description.abstract | Pengaruh Intensitas Curah Hujan Terhadap Energi Kinetik Menggunakan
Alat Rainfall Simulator; Randy Romadhon, 101910301057; Jurusan Teknik
Sipil Fakultas Teknik Universitas Jember.
Energi kinetik hujan merupakan faktor utama dalam erosi akibat air hujan,
karena dapat menyebabkan hancurnya agregat permukaan tanah sehingga
mempermudah pengangkutan apabila terjadi aliran permukaan. Besarnya potensi
suatu erosi dapat diukur dengan cara menghitung besarnya energi kinetik hujan.
Persamaan dari Wischmier dan Smith (1978) dapat digunakan untuk menghitung
besarnya energi kinetik hujan dan sebagai pembanding digunakan persamaan dari
Hudson (1985). Namun untuk menghitung energi kinetik dengan menggunakan
kedua persamaan tersebut sangatlah sulit, maka diperlukan alat untuk menciptakan
hujan buatan.
Simulasi hujan adalah menerapkan hujan tiruan yang diinginkan untuk
penelitian ini, dalam hal ini dapat menggunakan rainfall simulator. Rainfall
simulator adalah alat yang dapat dipergunakan untuk mempelajari parameter
hidrologi (Frasier, 1997). Oleh karena itu untuk mengetahui pengaruh intensitas
terhadap energi kinetik dengan persamaan dari Wischmier dan Smith (1978) dan
Hudson (1985) dapat dilakukan dengan alat rainfall simulator.
Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan perlakuan mengubah sudut
celah cakram dan tekanan pada rainfall simulator untuk mendapat intensitas hujan.
Pada penelitian ini ada dua cara untuk mencari energi kinetik, yaitu menggunakan
persamaan Wischmier dan Smith (1978) dan Hudson (1985). Tiap variasi
intensitas hujan dilakukan pengulangan percobaan sebanyak lima kali untuk
mendapatkan data yang akurat.
Dari hasil penelitian didapat bahwa semakin besar intensitas hujan
semakin besar pula energi kinetik yang dihasilkan. Dan juga hasil perhitungan
energi kinetik dengan menggunakan persamaan Wischmier dan Smith (1978) dan
Hudson (1985) memperoleh hasil yang hampir sama, hal tersebut menunjukan
bahwa alat rainfall simulator yang digunakan masih dalam kondisi baik. | en_US |