• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    GAMBARAN PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KEBAKARAN DI HOTEL EKS. KOTA ADMINISTRATIF JEMBER

    Thumbnail
    View/Open
    Nasyaa Zainal - 092110101031_1.pdf (201.9Kb)
    Date
    2015-03-16
    Author
    Nasyaa Zainal
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Gambaran Penerapan Sistem Manejemen Kebakaran di Hotel Eks. Kota Administratif Jember; Nasyaa Zainal; 092110101031; 2014; 142 halaman; Bagian Kesehatan Lingkungan dan Kesehatan Keselamatan Kerja Fakultas Kesehatan Masyarakat Bencana merupakan kejadian yang sering terjadi di berbagai belahan dunia, baik yang disebabkan oleh faktor alam maupun non alam, salah satunya adalah kebakaran. Kebakaran merupakan kejadian yang tidak diinginkan bagi setiap orang dan merupakan kecelakaan yang berakibat fatal. Akibat yang ditimbulkan dari peristiwa kebakaran ditempat kerja dapat mengakibatkan korban jiwa, kerugian material, hilangnya lapangan kerja dan kerugian lain yang tidak langsung, apalagi jika terjadi kebakaran pada objek vital maka dapat berdampak lebih luas lagi. Mengelola bahaya kebakaran harus dilakukan secara terus-menerus selama kegiatan atau operasi masih berlangsung. Pada perkembangannya, Kabupaten Jember sedang gencar melakukan kegiatan mengembangkan perekonomian daerah. Salah satunya adalah dari sektor pariwisata. Pemerintah Kabupaten Jember sendiri sudah melakukan beberapa perbaikan dan pembangunan fasilitas tempat pariwisata. Dalam melakukan pengembangan ini Pemerintah Kabupaten Jember menawarkan bentuk kerjasama kepada pihak swasta berupa pembangunan hotel sebagai tempat peristirahatan wisatawan. Seperti diketahui bahwa hotel adalah salah satu tempat umum yang dikunjungi banyak orang dan setiap hari dikunjungi oleh orang selalu berbeda dari hari sebelumnya. Salah satu cara yang bisa dilakukan dalam mengatasi masalah tersebut adalah dengan menerapkan Sistem Manajemen Kebakaran. penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan penerapan sistem manajemen kebakaran di hotel eks. Kota Administratif Jember. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di 18 hotel eks. Kota Administratif ix Jember. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu pada pengumpulan data primer dilakukan dengan cara wawancara dan observasi pada studi dokumentasi laporan kebakaran, jumlah hotel, dan dokumen-dokumen lain yang dapat menunjang proses penelitian. Hasil penelitian dari gambaran sistem manajemen kebakaran di perhotelan Kabupaten Jember menunjukkan sebanyak 2 hotel yang menerapkan sistem manajemen kebakaran. Organisasi dan prosedur yang dilakukan berupa organisasi pencegahan kebakaran; tim penanggulangan kebakaran; tim di setiap lantai; penanggung jawab tim penanggulangan kebakaran; stuktur organisasi tim penanggulangan kebakaran; sudah terbentuk pada bagian keamanan; tim perencana pengamanan kebakaran; dan prosedur penanganan kebakaran. Hotel tidak melakukan identifikasi bahaya kebakaran. Pembinaan dan pelatihan maliputi materi yang diberikan penggunaan APAR, komunikasi, pemadaman api saat keadaan darurat, dan sosialisasi pentingnya aspek pencegahan kebakaran. Ketersediaan sarana proteksi kebakaran dengan melihat kondisi, pemasangan, pemeliharaan, lokasi, dan jenisnya. Berupa detektor kebakaran, alarm kebakaran, sistem air pemadam, hidran, sprinkler, APAR, monitor kebakaran dan sarana proteksi kebakaran lainnya. Inspeksi rutin dengan melihat sistem proteksi kebakaran, sistem tanggap darurat, dan inspeksi total yang dilakukan selama 6 sekali. pengendalian bahaya yang dilakukan berupa program pencegahan kebakaran, pengendalian sumber bahan bakar, tempat khusus merokok, dan tersedia rambu-rambu keselamatan dan bahaya kebakaran. Pada tahapan penanggulangan kebakaran berupa prosedur tanggap darurat yang harus dilakukan oleh manajemen dan daftar panggil darurat. Jika akhirnya terjadi kebakaran, maka yang harus dilakukan adalah melakukan pelaporan pada pihak berwenang dan penyelidikan terjadinya kebakaran untuk mengetahui penyebab kebakaran. Audit kebakaran dilakukan untuk mengevaluasi kesesuaian sistem manajemen kebakaran dengan ketentuan atau standar berlaku. Kesimpulannya, dengan minimnya hotel yang menerapkan sistem manajemen kebakaran maka penelitian ini dapat dijadikan x masukan mengenai pentingnya penerapan sistem manajemen kebakaran di hotel eks. Kota Administratif Jember untuk mencegah terjadinya kerugian baik materi maupun nonmateri.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/61801
    Collections
    • UT-Faculty of Public Health [2302]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository