Show simple item record

dc.contributor.authorSOVIN LILIK NURINDAH SARI
dc.date.accessioned2015-03-10T10:48:23Z
dc.date.available2015-03-10T10:48:23Z
dc.date.issued2015-03-10
dc.identifier.nimNIM070210301103
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/61665
dc.description.abstractENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA (Studi Kasus pada Kelas VIIIA Mata Pelajaran IPS Terpadu Materi Penyimpangan Sosial Semester Ganjil MTs Syalafiyah Syafi’iyah Bataan-Tenggarang-Bondowoso Tahun Ajaran 2014-2015), Sovin Lilik Nurindah Sari, 070210301103, 2014, 49 halaman, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jember. Model pembelajaran pada mata pelajaran IPS di MTs Salafiyah Syafi’iyah ini masih menggunakan model konvensional, yaitu berupa metode ceramah. Hal ini menyebabkan mtivasi belajar siswa masih belum meningkat. Oleh sebab itu, guru perlu menerapkan metode dalam proses pembelajaran yang sesuai untuk meningkatan motivasi belajar siswa dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe Problem Solving. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana penerapan pembelajaran kooperatif tipe Problem Solving untuk meningkatkan motivasi belajar siswa Kelas VIII A MTs Salafiyah Syafi’iyah Bondowoso pada mata pelajaran IPS Terpadu Materi Penyimpangan Sosial Semester Ganjil Tahun Ajaran 2014-2015. Model pembelajaran Problem Solving menuntut siswa aktif karena kegiatan belajar berupa diskusi untuk memecahkan masalah. Penerapan pembelajaran kooperatif tipe problem solving ini dilaksanakan dalam dua siklus. Pembelajaran pada siklus I materi penyimpangan sosial, kemudian membentuk kelompok diskusi dan memberikan materi diskusi untuk didiskusikan dan dipresentasikan oleh masingmasing kelompok kemudian dibahas bersama, lalu mengevaluasi belajar siswa dengan memberi kuis di akhir pembelajaran. Pembelajaran pada siklus II sama dengan pembelajaran pada siklus I, hanya saja pada siklus II penerapannya lebih ditekankan pada perbaikan pembelajaran siklus I. Penelitian ini termasuk jenis penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan sebanyak 2 siklus yang meliputi kegiatan perencanaan, tindakan dan observasi, dan refleksi. Penentuan tempat penelitian menggunakan metode purposive, yaitu pada kelas VIII-A di MTs Salafiyah Syafi’iyah Bataan-TenggarangBondowoso. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumen. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe problem solving dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS terpadu materi penyimpangan sosial siswa kelas VIII-A MTs Salafiyah Syafi’iyah Bataan-Tenggarang-Bondowoso pada siklus I, rata-rata motivasi belajar siswa tergolong sedang sebesar 2,0. Pada siklus II, rata-rata motivasi belajar siswa meningkat dan mencapai kategori tinggi sebesar 2,8.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries070210301103;
dc.subjectPENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWAen_US
dc.titlePENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA (Studi Kasus pada Kelas VIIIA Mata Pelajaran IPS Terpadu Materi Penyimpangan Sosial Semester Ganjil MTs Syalafiyah Syafi’iyah Bataan-Tenggarang-Bondowoso Tahun Ajaran 2014-2015)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record