dc.description.abstract | Analisis Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Teks Hasil Observasi Dalam Mata
Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas VII SMP Negeri 1 Genteng Tahun Ajaran
2014/2015; Anggie Lestantiya Febriyanti, 100210402050; 2014; Jurusan Bahasa dan
Seni; Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan; Universitas Jember.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran merupakan rencana pembelajaran yang
dikembangkan secara rinci dari suatu materi pokok atau tema tertentu yang mengacu
pada silabus. Setiap guru berkewajiban menyusun RPP sebelum melaksanakan
kegiatan belajar mengajar di kelas agar pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan
tujuan yang diharapkan. Seiring dengan perubahan kurikulum, masih banyak guru
yang belum mengetahui secara pasti tentang penyusunan RPP berdasarkan kurikulum
2013 mengingat belum semua sekolah menerapkan kurikulum tersebut. Berdasarkan
permasalahan tersebut maka dalam penelitian ini ingin mengetahui RPP yang dibuat
oleh guru pada sekolah yang sudah menerapkan kurikulum 2013, yaitu SMP Negeri 1
Genteng dengan rumusan masalah: Bagaimanakah 1)
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif-kualitatif. Sumber data dalam
penelitian ini adalah RPP teks hasil observasi yang ditulis oleh guru bahasa Indonesia
kelas VII SMP Negeri 1 Genteng dalam bentuk hardcopy, sedangkan data dalam
penelitian ini di peroleh dari kata-kata dan kalimat yang menunjukkan kondisi
komponen dalam RPP materi pokok teks hasil observasi. Teknik pengumpulan data
menggunakan dokumentasi yang disertai dengan wawancara. Teknik analisis data
yaitu pereduksian data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi data.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
7
psikomotor abstrak yang di dalamnya memuat keterampilan menulis, membaca, dan
berbicara.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam
rumusan indikator telah mencakup ranah kognitif, afektif, dan psikomotor. Ranah
kognitif terdiri dari C2, C3, C4, dan C5. Ranah afektif meliputi sikap kepada Tuhan
YME dan sikap sosial. Pada skenario pembelajaran isi rinciannya tidak dijabarkan
pertemuan demi pertemuan. Variasi metode yang sering digunakan yaitu diskusi yang
dilanjutkan dengan presentasi. Pada penilaian sudah dilengkapi dengan lembar
pengamatan dan pedoman penskoran. Relevansi antarkomponen sudah baik kaena
sudah sesuai dengan KI, KD, hanya saja sebagian antarkomponennya tidak relevan.
Saran yang diberikan dalam penelitian ini 1) | en_US |