Kekerasan Terhadap Anak Berawal Dari Rasisme Dalam Novel The Bluest Eye Karya Toni Morrison
View/ Open
Date
2014Author
Ade Rachman, Siena Iben
Supiastutik
Cahyawati, Erna
Metadata
Show full item recordAbstract
Kekerasan terhadap anak yang terjadi dikalangan orang Amerika keturunan kulit hitam dipengaruhi oleh posisi inferioritas mereka. Sebagai korban rasisme, kaum kulit hitam hidup dalam ketertindasan termasuk kemiskinan, masalah alkohol dan prostitusi yang dapat mendorong mereka memperlakukan anak-anak mereka dengan cara yang salah. Penelitian ini membahas fenomena kekerasan anak yang digambarkan dalam novel The Bluest Eye karya Toni Morrison. Korban kekerasan anak dalam novel tersebut digambarkan melalui tokoh bernama Pecola, Frieda dan Cholly muda. Mereka mendapatkan kekerasan seksual, fisik dan psikologis. Penelitian ini menganalisis jenis kekerasan anak berikut sebab dan akibatnya. Pendekatan psikologis digunakan karena penelitian ini membahas tingkah laku dan kepribadian yang menjadi penyebab dan akibat tindak kekerasan terhadap anak-anak. Teori kekerasan anak oleh Robin E. Clark, Judith Freeman Clark and Christine Adamec diterapkan untuk menjelaskan fenomena kekerasan terhadap anak dengan menganalisis praktik kekerasan anak yang dilakukan oleh Cholly ke Pecola, Henry kepada Frieda dan ibu Cholly ke Cholly muda.
Collections
- SRA-Humanities [343]