Hubungan Pengenalan Status Identitas Remaja dengan Aktualisasi Diri di Pondok Pesantren Nurul Qarnain Kecamatan Sukowono Kabupaten Jember (The Correlation of Identity Status on Adolescence with Self Actualization in PP. Nurul Qarnain Sukowono District, Jember)
View/ Open
Date
2013Author
Adi Sunanto, Setyo
Asmaningrum, Nurfika
Simamora, Roymond H
Metadata
Show full item recordAbstract
Aktualisasi diri adalah kesadaran untuk mengembangkan diri sampai batas maksimal sesuai dengan bakat,
keinginan dan gagasan. Individu yang mampu mengaktualisasikan diri dengan baik memiliki kreatifitas
dan produktif yang tinggi serta bersahabat dengan orang lain. Pencapaian aktualisasi diri salah satunya
membutuhkan pemahaman terhadap diri sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan
antara status identitas remaja dengan aktualisasi diri. Desain penelitian yang digunakan adalah analitik
cross sectional. Sampel penelitian berjumlah 58 responden dari Pondok Pesantren Nurul Qarnain dengan
menggunakan teknik sampling simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan 36,2% santri
memiliki status identitas foreclosure dan 19% memiliki status identitas achievement. Pencapaian
aktualisasi diri santri terbagi rata antara aktualisasi diri rendah dan aktualisasi diri sebagian. Hasil analisa
menggunakan uji chi-square menunjukkan ada hubungan antara pengenalan status identitas remaja
dengan aktualisasi diri (p value=0,01). Remaja yang memiliki status identitas achievement memiliki
peluang 2,729 kali lebih besar untuk memiliki aktualisasi diri yang lebih baik dari pada status identitas
lainnya (OR=2,729). Jadi, remaja harus memandang positif diri sendiri, aktif dalam mencari informasi
dan mengasah keahlian dengan ikut organisasi
Collections
- SRA-Medical [429]