• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    IMPLIKASI PERCERAIAN DALAM INTERAKSI SOSIAL JANDA SINGLE PARENT DI KELURAHAN MANGUNHARJO PROBOLINGGO

    Thumbnail
    View/Open
    Ari Yovita - 100910302013_1.pdf (139.3Kb)
    Date
    2014-11-28
    Author
    Ari Yovita
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik penentuan informan dengan menggunakan metode purposive sampling, yaitu dengan mengambil 6 informan pokok dan 6 informan sekunder. Sedangkan pengumpulan data penelitian melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk pemeriksaan keabsahan data, peneliti menggunakan pengukuran validitas data dengan teknik triangulasi, yaitu peneliti kembali mempertanyakan pertanyaan yang sama pada informan yang berbeda. Dengan tujuan memperoleh persamaan dan perbedaan persepsi dari masing-masing informan. Perceraian akan melahirkan babak kehidupan baru seperti terjadinya peran baru yang disebut janda single parent, begitu pula yang terjadi di Kelurahan Mangunharjo Probolinggo. Berperan menjadi janda single parent banyak permasalahan yang harus dihadapi, diantaranya masalah biologis, psikologis, ekonomi, dan juga sosial yang pada akhirnya akan berdampak pada interaksi sosial mereka di masyarakat. Janda single parent yang diakibatkan oleh perceraian seringkali merasa terpuruk karena persepsi sosial masyarakat yang salah terhadap dirinya. Persepsi masyarakat di Kelurahan Mangunharjo sampai saat ini masih memandang status seorang janda single parent yang disebabkan oleh perceraian sebagai cacat dalam nilai sosial, sebab statusnya seringkali dihubungkan dengan kegagalan dan kesalahan yang dilakukan dari pihak perempuan. Labeling atau stigma negatif dari masyarakat terhadap status janda single parent diakibatkan oleh adanya kesalahan persepsi masyarakat terhadap perceraian yang dialami oleh janda single parent, sehingga hal ini akan berdampak pada interaksi sosial janda single parent di masyarakat.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/60384
    Collections
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences [5622]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository