ANALISIS PENGARUH FAKTOR DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN MELALUI MOTIVASI KERJA PADA PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM JEMBER

Abstract

Sumber daya manusia merupakan aspek terpenting dalam keberhasilan pencapaian tujuan guna menjamin keberlangsungan hidup perusahaan. Muatan pokok dari keberhasilan suatu perusahaan dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya, tidak terlepas dari kualitas sumber daya manusia yang dimilikinya, sebab hal tersebut dapat memberikan dampak positif bagi upaya pencapaian tujuan perusahaan. Efektifitas suatu perusahaan dapat dinilai salah satunya dari efektifitas para pegawai didalam memahami dan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan standar waktu perusahaan. Setiap program yang dicanangkan oleh perusahaan haruslah dibarengi dengan adanya kedisiplinan dari para karyawan. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kedisiplinan pegawai, seperti kompensasi yang layak bagi para pegawai, peraturan perusahaan yang tegas dan adil serta terdapat punishment yang membuat pegawai merasa takut untuk tidak disiplin, keteladanan pemimpin dalam perusahaan juga mengambil peran untuk menciptakan budaya disiplin bagi pegawai, dan yang terakhir perhatian terhadap pegawai berupa pengawasan, memberikan rasa empati dan simpati secara tulus bagi karyaan akan membuat pegawai termotivasi untuk lebih disiplin lagi. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh karyawan teknis Perusahaan daerah Air Minum Jember, dalam penelitian ini populasi juga bertindak sebagai sampel sebanyak 50 responden. Penelitian ini menggunakan metode penelitian populasi (sensus). Metode analisis data menggunakan Path Analysis (Analisis Jalur). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa variabel kompensasi (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi (Z), variabel peraturan perusahaan (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi (Z), variabel keteladanan pimpinan (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi (Z), variabel perhatian pada karyawan (X4) berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi (Z), variabel kompensasi (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan (Y), variabel peraturan perusahaan (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan (Y), variabel keteladanan pimpinan (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan (Y), dan variabel perhatian pada karyawan (X4) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan (Y).