KAJIAN PSIKOLOGI SOSIAL DALAM NOVEL NEGERI 5 MENARA KARYA AHMAD FUADI
Abstract
Kajian psikologi sosial dalam novel Negeri 5 Menara karya Ahmad Fuadi
terdiri atas empat faktor, yaitu interaksi sosial, sikap sosial, dan motif sosial.
Interaksi sosial terdiri atas empat hal, yaitu imitasi, sugesti, simpati, dan
identifikasi. Interaksi sosial yang terdapat dalam novel Negeri 5 Menara karya
Ahmad Fuadi terdiri atas (1) imitasi yang terjadi pada beberapa tokoh yang
meniru gaya dan perbuatan orang lain, (2) sugesti yang terdiri atas auto-sugesti
dan hetero-sugesti yang terjadi pada beberapa tokoh, (3) simpati yang saling
terjadi antartokoh, dan (4) identifikasi dialami beberapa tokoh yang ingin identik
atau terlihat sama dengan orang lain.
Sikap sosial yang digambarkan dalam novel Negeri 5 Menara karya
Ahmad Fuadi, terdiri atas tiga aspek, yaitu aspek kognitif, aspek afektif, dan
aspek konatif. Sikap sosial yang terjadi pada setiap tokoh memiliki aspek-aspek
tersendiri dan berbeda, karena setiap tokoh mengalami perubahan sikap dan
wujud pengolahan pikiran yang berubah-ubah dan berbeda-beda.
Motif sosial yang ditunjukkan dalam Negeri 5 Menara karya Ahmad Fuadi,
terdiri atas tiga motif, yaitu motif biogenetis, motif sosiogenetis, dan motif
teogenetis. Motif-motif tersebut mempengaruhi pola pikir dan tindakan seseorang,
baik berhubungan dengan masyarakat maupun dengan Tuhan, karena dalam motif
ini terdapat suatu dorongan yang mampu membentuk manusia yang lebih
bermasyarakat dan berketuhanan.
Ketiga unsur tersebut dikaitkan dengan dinamika pesantren yang
menyangkut interaksi sosial dengan realita sekitar Pondok Madani, sistem
pembelajaran pesantren di Pondok Madani, nilai-nilai keagamaan dan etika di
pesantren, serta representasi sosial siswa pesantren.