TOKSISITAS GRANULA EKSTRAK BIJI MIMBA (Azadirachta indica A. Juss.) TERHADAP MORTALITAS LARVA NYAMUK Aedes aegypti L.
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji efek toksik granula ekstrak biji
Mimba (Azadirachta indica A. Juss.) terhadap larva nyamuk Aedes aegypti L. dan
menganalisis besarnya toksisitas LC50 dan LC90 granula ekstrak biji Mimba
(Azadirachta indica A. Juss.) yang dapat mematikan larva nyamuk Aedes aegypti L.
dengan waktu dedah 24 jam dan 48 jam. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2014
sampai dengan bulan Mei 2014 di Laboratorium Program Studi Pendidikan Biologi,
Jurusan Pendidikan MIPA, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Jember. Serial konsentrasi granul ekstrak biji Mimba (Azadirachta indica A. Juss.)
yang digunakan pada penelitian ini adalah 1 ppm, 10 ppm, 100 ppm, 1000 ppm, 2000
ppm dan 3000 ppm dan dilakukan 3 kali ulangan. Larva nyamuk Aedes aegypti L.
yang digunakan dalam penelitian sebanyak 360 ekor. Setiap perlakuan menggunakan
20 ekor larva uji dalam 100 ml granul ekstrak biji Mimba (Azadirachta indica A.
Juss.). Pengambilan sampel penelitian dilakukan secara homogeny dari larva nyamuk
Aedes aegypti L. akhir instar III sampai awal instar IV. Data yang diperoleh adalah
data mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti L. pada 12 jam, 24 jam, 36 jam dan 48
jam. Analisis data yang digunakan untuk menentukan LC50 24 jam dan 48 jam, LC90
24 jam dan 48 jam menggunakan analisis probit.
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang diperoleh dapat
disimpulkan granula ekstrak biji Mimba (Azadirachta indica A. Juss.) memiliki efek
lebih toksik terhadap larva nyamuk Aedes aegypti L. dibandingkan ekstrak lain. LC50
pada waktu dedah 24 jam dan 48 jam granula ekstrak biji Mimba (Azadirachta indica
A. Juss.) yang dapat mematikan larva nyamuk Aedes aegypti L. berturut-turut adalah
4,363 ppm dan 1,533 ppm. Sedangkan LC90 pada waktu dedah 24 jam dan 48 jam
granula ekstrak biji Mimba (Azadirachta indica A. Juss.) yang dapat mematikan larva
nyamuk Aedes aegypti L. berturut-turut adalah 10,091 ppm dan 3,546 ppm.
Hendaknya dilakukan penelitian pembuatan granula pada ekstrak biji Mimba
(Azadirachta indica A. Juss.) yang lebih praktis dan lebih tahan lama tanpa
mengurangi toksisitas senyawa yang terkandung dalam biji Mimba (Azadirachta
indica A. Juss.).