PENGARUH MODEL PjBL (PROJECT-BASED LEARNING) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PENGELOLAAN LINGKUNGAN
Abstract
Penelitian ini adalah quasi eksperimen. Subjek penelitian adalah adalah siswa kelas VII-A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII-C sebagai kelas kontrol. Waktu
penelitian dilaksanakan pada 12 Mei 2014 – 20 Mei 2014 semester genap tahun ajaran 2013/2014. Parameter yang diukur adalah kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar siswa. Kemampuan berpikir kreatif memuat aspek kelancaran, keluwesan dan keaslian yang dituangkan dalam bentuk Lembar Diskusi Siswa. Hasil belajar kognitif diwujudkan dalam bentuk nilai pre-test dan post-test sedangkan hasil belajar afektif memuat aspek disiplin, tanggung jawab, bekerja sama dan menghargai pendapat teman. Metode analisis data yang digunakan adalah Analisis Kovarian (ANAKOVA) untuk menunjukkan pengaruh penerapan model PjBL pada materi Pengelolaan Lingkungan terhadap hasil belajar kognitif siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Balung. Adapun metode uji t (independent sample t test untuk menunjukkan perbedaan penerapan model PjBL dengan model konvensional pada materi Pengelolaan Lingkungan terhadap kemampuan berpikir dan hasil belajar afektif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rerata nilai kelas eksperimen yang diterapkan dengan model PjBL lebih baik dibandingkan dengan rerata nilai kelas kontrol dengan model konvensional. Rerata nilai kemampuan berpikir kreatif kelas eksperimen sebesar 86,17±4,72 sedangkan kelas kontrol sebesar 70,25±12,29. Rerata nilai hasil belajar kognitif berupa posttest yang diperoleh kelas eksperimen sebesar 84,67 ±11,99 sedangkan kelas kontrol 65,44±15,63. Rerata nilai hasil belajar afektif kelas eksperimen sebesar 94,11±4,86 sedangkan kelas kontrol sebesar 85,03±12,46.
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan (F=6,39,db=1,p=0,01) dalam penerapan model PjBL (Project-Based Learning) pada materi Pengelolaan Lingkungan terhadap hasil belajar kognitif siswa kelas VII di SMP Negeri 2 Balung serta terdapat perbedaan yang signifikan (F=6,89,db=39,06,p=0,00; F=3,87,db=39,33,p=0,00) dalam penerapan model PjBL (Project-Based Learning) dengan model konvensional pada materi Pengelolaan Lingkungan terhadap kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar afektif.