| dc.description.abstract | Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kreativitas peserta
didik dan hasil belajar sejarah. Dari 5 Indikator kreativitas peserta didik yang
diukur pada saat proses pembelajaran berlangsung, dapat disimpulkan pada siklus
1 memperoleh persentase 56,36% dengan kategori kurang kreatif. Pada siklus 2
meningkat sebesar 19,35% menjadi 67,27% dengan kategori cukup kreatif. Pada
siklus 3 meningkat sebesar 11,93% menjadi 75,30% dengan kategori kreatif.
Hasil belajar aspek kognitif pada siklus 1 memperoleh presentase sebesar
66,67%. Pada siklus 2 meningkat sebesar 13,63% menjadi 75,75%. Pada siklus 3
meningkat sebesar 8% menjadi 81,81%. Hasil belajar apek psikomotor diukur
dengan 3 indikator kreativitas belajar peserta didik, dapat disimpulkan pada siklus
1 memperoleh persentase 59,34%. Pada siklus 2 meningkat sebesar 17,86%
menjadi 69,94%. Pada siklus 3 meningkat sebesar 10,12% menjadi 77,02%.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) terdapat peningkatan kreativitas
peserta didik, peserta didik lebih aktif dan antusias dalam proses pembelajaran
sejarah; (2) terdapat peningkatan hasil belajar sejarah peserta didik dengan
penerapan metode Project Based Learning dalam proses pembelajaran di kelas X3
SMAN 1 Bondowoso yaitu pada siklus 1, 2, dan 3. | en_US |
