FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA BIDAN DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN PADA IBU NIFAS (Studi di Kecamatan Kunir, Klakah dan Padang Kabupaten Lumajang)

Abstract

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pengetahuan bidan baik (52,8% responden); masa kerja bidan relatif tidak jauh berbeda antara kategori masa kerja lama (36,1% responden), pertengahan (30,6% responden), dan pendek (33,3% responden); sebagian besar persepsi bidan terhadap imbalan berada pada kategori sedang (77,8% responden); sebagian besar motivasi kerja bidan tinggi (83,3% responden); dan sebagian besar kinerja bidan dalam memberikan pelayanan pada ibu nifas baik (75% responden). Nilai uji hubungan pengetahuan dengan kinerja bidan adalah p=0,027 yang berarti hubungan bermakna. Nilai uji hubungan masa kerja dengan kinerja bidan adalah p=0,283 yang berarti hubungan tidak bermakna. Nilai uji hubungan persepsi terhadap imbalan dengan kinerja bidan adalah p=0,665 yang berarti hubungan tidak bermakna. Nilai uji hubungan motivasi kerja dengan kinerja bidan adalah p=0,014 yang berarti hubungan bermakna. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dan motivasi kerja dengan kinerja bidan dalam memberikan pelayanan pada ibu nifas dan tidak ada hubungan antara masa kerja dan persepsi terhadap imbalan dengan kinerja bidan dalam memberikan pelayanan pada ibu nifas.