OPTIMASI HIDROKSIPROPIL METILSELULOSA DAN ETIL SELULOSA PADA TABLET PROPRANOLOL HIDROKLORIDA SISTEM FLOATING-MUCOADHESIVE
Abstract
Proses pembuatan tablet dilakukan dengan metode cetak langsung. Setelah semua bahan dicampur kemudian dilakukan evaluasi yang meliputi penentuan sifat alir atau sudut diam, homogenitas propranolol HCl dalam campuran serbuk. Campuran serbuk kemudian dikompresi menggunakan mesin cetak tablet single punch dan dievaluasi kekerasan, kerapuhan, keseragaman sediaan, kemampuan mengapung (floating lag time dan floating duration time), kekuatan mucoadhesive, pelepasan propranolol HCl. Respon yang diamati dalam penelitian adalah kemampuan mengapung, kekuatan mucoadhesive dan efisiensi disolusi menit ke-720 (DE720). Respon-respon ini digunakan untuk menentukan formula optimum dengan menggunakan desain faktorial.
Hasil pengujian kemampuan mengapung memberikan data floating lag time formula (1), A, B, dan AB masing-masing sebesar 30,67; 17,45; 18,50; 15,21 detik dan hanya formula A dan AB yang memenuhi floating duration time selama lebih dari 12 jam. Kekuatan mucoadhesive formula (1), A, B, dan AB masing-masing sebesar 68,30; 104,63; 80,03; 137,37 gram. Efisiensi disolusi pada menit ke-720 formula (1), A, B, dan AB sebesar 72,36; 51,76; 80,19; 72,92. Semua formula yang diuji menunjukkan kinetika pelepasan orde nol dengan mekanisme pelepasan yang dominan adalah erosi matriks.
Respon yang digunakan untuk menentukan formula optimum memiliki kriteria floating lag time 10-600 detik, floating duration time> 12 jam, kekuatan mucoadhesive 50-100 gram, dan DE720 52,86-66,87%. Berdasarkan hasil optimasi menggunakan software Design Expert 9.0.3.1 diperoleh 3 titik yang disarankan dengan rentang jumlah polimer HPMC 87,45 mg-93,62 mg dan jumlah etil selulosa 25,00 mg-29,09 mg.
Collections
- UT-Faculty of Pharmacy [1469]