dc.description.abstract | Etanol adalah agen yang terkenal merusak organ salah satunya adalah hipokampus. Kerusakan pada hipokampus
akan menurunkan memori spasial. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh ekstrak teh hijau terhadap fungsi
memori spasial pada tikus remaja setelah pemberian etanol. Salah satu kandungan katekin dalam teh hijau yaitu
EGCG diyakini dapat mencegah kerusakan hipokampus karena etanol. Penelitian ini dilakukan pada 25 ekor tikus
yang dibagi dalam 5 kelompok, 2 kelompok kontrol dan 3 kelompok perlakuan. Kelompok K1 menggunakan
etanol 20% dosis 2gr/kgBB, kelompok K2 menggunakan aquadest. Kelompok P dengan pemberian etanol
2gr/kgBB dan ekstrak teh hijau 108mg/200grBB, 216mg/200grBB, dan 432mg/200grBB berturut-turut untuk P1,
P2, dan P3. Pemberian etanol dan ekstrak teh hijau dilakukan selama 14 hari. Setelah itu dilakukan uji memori
spasial selama 10 hari dengan mengamati menggunakan Radial Arm Maze (RAM). Data hasil penelitian ini
menunjukkan adanya pengaruh ekstrak teh hijau pada memori spasial tikus remaja yang diinduksi etanol. | en_US |