dc.description.abstract | Siwak (Salvadora persica) merupakan salah satu alat pembersih gigi dan mulut yang mengandung senyawa antibakterial.
Porphyromonas gingivalis merupakan bakteri patogen periodontal yang menyebabkan periodontitis dan berperan dalam
aterosklerosis. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol siwak terhadap pertumbuhan bakteri
Porphyromonas gingivalis. Uji aktivitas antibakteri dilakukan secara in vitro dengan metode difusi sumuran dan dilakukan
pada media BHI-A (Brain Heart Infusion Agar). Pada penelitian ini terdapat kelompok kontrol positif (K+), kontrol negatif
(K-) dan 4 kelompok perlakuan (P), masing-masing kelompok menggunakan 10 sumuran pada media BHI-A yang telah
diinokulasikan bakteri Porphyromonas gingivalis. Kontrol positif menggunakan salep gentamisin 0,1%, kontrol negatif
menggunakan aquadest, sedangkan kelompok P dengan pemberian ekstrak etanol siwak konsentrasi 50%, 25%, 12,5%,
6,25% berturut- turut untuk P1, P2, P3, dan P4. Setelah media diinkubasi selama 24 jam, zona hambat yang terbentuk diukur
menggunakan jangka sorong. Hasil rata-rata diameter zona hambat untuk kelompok kontrol negatif, kontrol positif, P1, P2,
P3, dan P4 secara berurutan adalah 0 ± 0 mm, 2,43 ± 0,68 mm, 3,96 ± 0,20 mm, 3,188 ± 0,49 mm, 2,207 ± 0,68 mm, 1,20 ±
0,62 mm, dan didapatkan nilai KHM sebesar 2,254% (v/v). Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh ekstrak etanol
siwak terhadap pertumbuhan bakteri Porphyromonas gingivalis | en_US |