Dukungan Sosial Suami Terhadap Istri untuk Menggunakan Alat Kontrasepsi Medis Operasi Wanita (MOW) (Studi Kualitatif pada Pasangan Usia Subur Unmet Need di Kecamatan Puger Kabupaten Jember)
View/ Open
Date
2013Author
Dita Muniroh, Ismi
Luthviatin, Novia
Istiaji, Erdi
Metadata
Show full item recordAbstract
Program Keluarga Berencana merupakan salah satu upaya untuk mengatasi masalah kependudukan di
Indonesia. Metode Operasi Wania (MOW) merupakan salah satu metode kontrasepsi yang tepat bagi
keluarga yang tidak menginginkan anak lagi. Dukungan sosial suami diperlukan untuk melaksanakan
program KB MOW, khususnya pada pasangan usia subur unmet need. Pada tahun 2012, Kecamatan
Puger merupakan daerah dengan jumlah unmet need terbanyak di Kabupaten Jember. Tujuan penelitian
ini adalah menjelaskan dukungan sosial suami pada istri untuk menggunkan MOW. Penelitian ini
merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Informan penelitian dipilih secara purposif. Berdasarkan hasil
penelitian, dapat diketahui bahwa sebagian besar suami tidak memberikan dukungan sosial dalam tiga
aspek. Hal ini disebabkan sebagian besar suami memiliki pengetahuan yang kurang tentang MOW dan
tingginya biaya yang harus dikeluarkan untuk menggunakan MOW. Terdapat beberapa faktor yang
menyebabkan terjadinya unmet need di Kecamatan Puger yaitu: (1) Petugas Keluarga Berencana dan
masyarakat masih memiliki pengetahuan yang kurang tentang MOW; (2) suami melarang istrinya untuk
menggunakan MOW; (3) tingginya biaya yang harus dikeluarkan. Diharapkan BKKBN Kabupaten
Jember untuk mensosialisasikan MOW secara komunikatif, menyeluruh dan berkelanjutan.
Collections
- SRA-Medical [429]