PENYERAPAN TENAGA KERJA PADA SUBSEKTOR INDUSTRI KERAJINAN BATIK DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PDRB DI KABUPATENBANYUWANGI TAHUN 2008-2012
Abstract
Sektor industri diyakini sabagai sektor yang dapat memimpin sektor-sektor lain dalam sebuah
perekonomian menuju kemajuan karena produknya menciptakan nilai tambah. Keberadaan subsektor
industri kerajinan batik di Kabupaten Banyuwangi dari tahun ke tahun dinilai cukup memuaskan. Dilihat
dari perkembangan batik di Banyuwangi sampai saat ini, banyak pengrajin batik yang menyebar hampir
di seluruh wilayah Kecamatan. Perubahan struktur atau transformasi ekonomi dari tradisional
menjadimodern secara umum, dapat dilihat sebagai suatu perubahan yang berkaitan dengan pergeseran
penyerapan tenaga kerja dan kontribusi terhadap PDRB suatu wilayah. Penelitian ini bertujuan
mengetahui besarnya elastisitas penyerapan tenaga kerja, kontribusinya dalam PDRB serta mengetahui
trend nilai produksi dan tenga kerja pada tahun mendatang. Penelitian ini menggunakan metode analisis
elastisitas kesempatan kerja, analisis proporsi dan analisis trend pada subsektor industri kerajinan batik di
Kabupaten Banyuwangi selama lima tahun terakhir pada tahun 2008-2012. Hasil analisis data yang
menggunakan elastisitas penyerapan tenaga kerja menunjukan sifat positif dan inelastis artinya jumlah
tenaga kerja yang terserap pada subsektor industri kerajinan batik di Kabupaten Banyuwangi masih relatif
kecil. Secara keseluruhan, rata-rata kontribusi subsektor industri kerajinan batik di Kabupaten
Banyuwangi selama kurun waktu 2008-2012 adalah sebesar 1,63%. Subsektor industri kerajinan batik
memang tidak memberikan kontribusi yang besarterhadap PDRB Kabupaten Banyuwangi, tetapi nilai
produksinya setiap tahunmenunjukan peningkatan yang positif.