Show simple item record

dc.contributor.authorZheni Akhbar
dc.date.accessioned2014-07-21T03:30:53Z
dc.date.available2014-07-21T03:30:53Z
dc.date.issued2014-07-21
dc.identifier.nimNIM101910201013
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/58620
dc.description.abstractPada umumnya pemeriksaan kadar gula darah yang dilakukan di tempat tempat pelayanan kesehatan ataupun apotek itu pasti mengambil darah pasien untuk dijadikan sampel uji. Dengan demikian setiap pasien yang diperiksa pasti disuntik/dilukai terlebih dahulu. Sampai saat ini banyak terjadi infeksi bagi penderita penyakit Diabetes Mellitus yang senantiasa dikontrol keadaan gula darahnya, itu terjadi karena kandungan insulin dalam darah penderita Diabetes tidak bekerja sehingga tidak bisa melakukan penyembuhan luka secara cepat. Untuk mengatasi hal itu dibutuhkanlah pendekatan pengukuran konsentrasi glukosa dalam tubuh melalui urine, air liur, keringat atau air mata. Salah satu pengujian glukosa dalam urine adalah dengan Uji benedict, perubahan warna dan kekeruhan saat uji benedict merupakan reaksi glukosa dalam urine, akan tetapi uji benedict disini hanya bisa mendapatkan data semikuantitatif kadar gula tidak seperti halnya menggunakan alat konvensional, Oleh karena itu dirancanglah alat untuk mengidentifikasi kadar gula hasil uji benedict dengan meninjau warna dan kekeruhan reaksi, semakin warnanya bertambah merah dan disertai kekeruhan yang maksimal, berarti kadar gulanya semakin banyak. Sistem pengenalan warna dan kekeruhan ini mempunyai rata-rata error persen antara 1.85%-4.66% dan error persen terbesar adalah 6.73%.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries101910201013;
dc.subjectBenedict, Warna, Kekeruhan, Kadar Gula, Glukosaen_US
dc.titleRANCANGAN PROTOTYPE INSTRUMEN UKUR KADAR GULA DARAH DENGAN METODE PENGENALAN WARNA DAN TINGKAT KEKERUHAN URINE DALAM UJI BENEDICT BERBASIS VISUAL BASIC.NETen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record