• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Dentistry
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    GAMBARAN MIKROSKOPIS ENAMEL GIGI SETELAH DILAKUKAN EXTERNAL BLEACHING DAN DIPAPAR OLEH Streptococcus mutans

    Thumbnail
    View/Open
    Tiara Chaeranee Noh - 101610101059_1.pdf (243.5Kb)
    Date
    2014-07-21
    Author
    Tiara Chaeranee Noh
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris dengan rancangan penelitian yaitu post-test only control group design. Sampel yang digunakan adalah gigi premolar satu rahang atas yang utuh, permukaan enamel bebas karies, tidak terdapat kelainan gigi, dan tidak terdapat karang gigi atau kotoran lain. Sampel berjumlah dua belas yang dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu: kelompok kontrol (I), dan dua kelompok perlakuan (II dan III). Pada kelompok I seluruh sampel direndam dalam saliva buatan yang ditambahkan S. mutans selama 6 minggu. Pada kelompok II, sampel di-bleaching dengan karbamid peroksida 10% selama 4 jam kemudian direndam dalam saliva buatan yang ditambahkan S. mutans selama 20 jam dimana perlakuan ini diberikan selama 6 minggu. Pada kelompok III, perlakuan yang diberikan sama dengan kelompok II, tetapi bahan bleaching yang digunakan adalah hidrogen peroksida 10%. Pada hari pertama minggu ke-4 dilakukan culture pada media perendaman masing-masing kelompok untuk mengetahui bakteri tersebut tumbuh dan berkembang biak. Setelah 6 minggu, sampel gigi dari tiap kelompok dipotong secara transversal pada lingkaran terbesar mahkotanya untuk selanjutnya dilakukan pengamatan di bawah mikroskop dengan pembesaran 40x dan dilakukan pengamatan dengan Scanning Electron Microscopy (SEM) dengan pembesaran 100x. Secara klinis, hasil penelitian menunjukkan sampel pada kelompok perlakuan (kelompok II dan III) warnanya lebih putih dibandingkan dengan kelompok kontrol (kelompok I). Dan ketika dilakukan pemotongan, sampel pada kelompok II dan III warnanya lebih putih daripada sampel kelompok I. Selain itu, pada pengamatan di bawah mikroskop baik sampel kelompok II dan kelompok III pada permukaan enamel teksturnya terlihat kasar, tidak rata, dan mengalami perlunakan. Pada pengamatan menggunakan SEM pada kelompok I menunjukkan enamel rod yang jelas, rata dan rapat sedangkan pada kelompok II dan III jarak antar enamel rod melebar dan tidak jelas. Jarak antar enamel rod yang melebar menunjukkan adanya porositas. Kesimpulan pada penelitian ini adalah gigi yang telah di-bleaching baik dengan menggunakan karbamid peroksida 10% maupun hidrogen peroksida 10% secara klinis terlihat lebih putih daripada gigi yang tidak di-bleaching, namun gigi yang telah di-bleaching secara mikroskopis menjadi kasar, tidak rata dan enamel rod menjadi melebar akibat lapisan enamel serta mengalami perlunakan oleh proses demineralisasi bahan bleaching.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/58563
    Collections
    • UT-Faculty of Dentistry [2108]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository