ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN DAN INVESTMENT OPPORTUNITY SET (IOS) TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO (DPR) PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF DI BURSA EFEK INDONESIA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguji pengaruh Investment
Opportunity Set (IOS), Cash ratio, Debt To Equity Ratio, Dan Profitability Terhadap
Dividend Payout Ratio Pada Perusahaan Otomotif Di Bursa Efek Indonesia.
penelitian ini merupakan penelitian eksplanatoris. Populasi penelitian ini adalah
perusahaan-perusahaan otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan
dipublikasikan pada Indonesian Capital Market Directory (ICMD), sebanyak 12
perusahaan. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini untuk mendapatkan sampel
yang representatif adalah purposive sampling. Kriteria yang digunakan dalam
pengambilan sampel pada penelitian ini adalah perusahaan otomotif yang membagi
dividen selama periode 2011-2013. Dipilih perusahaan yang membagikan dividen
agar hasilnya sesuai dengan tujuan penelitian yaitu mengetahui pengaruh IOS, CR,
DER, ROA terhadap DPR. Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi
Linier Berganda. Berdasarkan hasil penelitian, maka kesimpulan didalam penelitian
ini adalah sebagai berikut: a).Hasil pengujian hipotesis pertama yang menyatakan
bahwa IOS (Investment Opportunity Set) berpengaruh negatif signifikan terhadap
DPR (Dividend Payout Ratio), diterima; b).Hasil pengujian hipotesis ke dua yang
menyatakan bahwa CR (Cash ratio) berpengaruh positif signifikan terhadap DPR
(Dividend Payout Ratio), diterima; c) Hasil pengujian hipotesis ke tiga yang
menyatakan bahwa DER (Debt To Equity Ratio) berpengaruh negatif signifikan
terhadap DPR (Dividend Payout Ratio), diterima; d).Hasil pengujian hipotesis ke
empat yang menyatakan bahwa ROA (Return On Asset) berpengaruh positif
signifikan terhadap DPR (Dividend Payout Ratio), diterima. Perusahaan otomotif
memiliki kemampuan menghasilkan keuntungan yang relatif tinggi; e).Hasil
pengujian hipotesis ke lima yang menyatakan bahwa IOS, CR, DER dan ROA
berpengaruh secara simultan signifikan terhadap DPR (Dividend Payout Ratio),
diterima.