PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI LELE PADA PETANI LELE DI KECAMATAN SUKOWONO KABUPATEN JEMBER
Abstract
Ikan lele merupakan salah satu ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat. Komoditi ini membuat ikan lele memiliki prospek yang sangat menjanjikan, baik dari segi permintaan maupun harga jualnya.Petani Lele sebagai usaha yang memproduksi lele juga berorentasi pada laba sehingga tidak terlepas dari masalah pencapaian laba dan pengembalian modal dalam perhitungan harga pokok produksi, serta pengumpulan biaya yang telah dikeluarkan untuk meningkatkan produksi lele.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan harga pokok produksi yang merupakan hal yang sangat penting, karena harga pokok produksi dapat dipakai dalam pengambilan keputusan yang dilakukan oleh petani lele. Selama ini Petani lele telah melakukan perhitungan atas biaya produksi akan tetapi tidak tertulis secara laporan. Jadi istilahnya petani lele dalam menghitung harga pokok produksinya memakai ilmu alam atau versi petani. Perhitungan harga pokok produksi dilakukan berdasarkan biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead pabrik variabel, dan biaya overhead pabrik tetap dengan menggunakan metode full costing. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan survei dan wawancara secara langsung kepada petani lele.
Berdasarkan hasil penelitian dalam menentukan harga pokok produksi. Dengan adanya harga pokok produksi petani lele dapat mengetahui laba yang diperoleh, sekaligus mengetahui seberapa besar pengembalian modal yang sudah dikeluarkan oleh petani lele.