Show simple item record

dc.contributor.authorNuri
dc.contributor.authorYudi Wicaksono
dc.contributor.authorWiwien Sugih Utami
dc.date.accessioned2014-07-03T06:19:08Z
dc.date.available2014-07-03T06:19:08Z
dc.date.issued2014-07-03
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57979
dc.descriptionInfo lebih lanjut hub: Lembaga Penelitian Universitas Jember Jl. Kalimantan No.37 Telp. 0331-339385 Fax. 0331-337818 Jemberen_US
dc.description.abstractKembang Bulan (Tithonia diversifolia (Hemsley) A. Gray) telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati malaria. Hasil uji pendahuluan menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun Kembang Bulan memiliki aktivitas antiplasmodium secara in vivo dengan IC50 sebesar 113,39 mg/kgbb. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan sediaan tablet berbahan baku ekstrak daun Kembang Bulan terstandar untuk terapi malaria. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas antimalaria ekstrak yang dikeringkan pada suhu 60 oC dan 70 oC menghasilkan ED50 sebesar 187 dan 273 mg/kgbb. Karakterisasi ekstrak kering menunjukkan kadar sari larut air dan kadar sari larut etanol berturut-turut 26,23 ± 2,75% dan 68,43 ± 4,50%. Kadar abu dan kadar abu tidak larut asam berturut-turut 36,40 ± 1,97% dan 29,77 ± 1,19%. Susut penngeringan dan kadar lembab berturut-turut 0,30 ± 0,02 g dan 5,93 ± 0,46%. Secara organoleptis, ekstrak kering daun kembang bulan memiliki rasa yang sangat pahit, dengan bentuk serbuk yang halus, bau yang khas dan berwarna hijau tua, dengan pH 5,19 ± 0,02. Distribusi ukuran partikel menunjukkan ukuran  179 μm. Secara mikroskopik, ekstrak kering daun kembang bulan mempunyai ukuran yang tidak seragam dengan bentuk agak bulat sampai bulat atau polyhedral dengan permukaan yang kasar. Ukuran diameter terbesar dari ekstrak kering ± 44,7 μm. Kecepatan alir dan sudut diam ekstrak berturut-turut 4 ± 0,87 g/detik dan 37,46 ± 1,03o. Berat Jenis Nyata dan Berat Jenis Mampat berturut-turut 0,42 ± 0,05 g/ml dan 0,51 ± 0,04 g/ml. Persen kompresibilitas ekstrak sebesar 21,85 g/ml. Hasil uji toksisitas menunjukkan bahwa pemberian ekstrak daun Kembang Bulan selama 91 hari tidak mengubah karakteristik feses dan urin. Hasil analisis statistik pengaruh ekstrak terhadap kadar SGOT, SGPT, kadar ureum dan serum kreatinin menunjukkan tidak terdapat perbedaan antara K1, K2, K3 dengan K0.. Hasil pengamatan histologi terhadap organ-organ penting, yakni hati, ginjal, jantung dan otak menunjukkan tidak terdapat perubahan gambaran histopatologi. Tablet berbahan baku ekstrak daun Kembang Bulan dibuat dengan metode cetak langsung dengan kekuatan kompresi 2 ton. Hasil uji kekerasan tablet ekstrak daun Kembang Bulan menunjukkan nilai kekerasan rata-rata 5,3 kg. Waktu disintegrasi tablet ekstrak daun Kembang Bulan berkisar antara 8 – 9 menit.en_US
dc.publisherFarmasi'13en_US
dc.relation.ispartofseriesristek;284
dc.subjectEkstrak daun Kembang Bulanen_US
dc.subjectTableten_US
dc.subjectAntimalariaen_US
dc.titlePENGEMBANGAN DAUN KEMBANG BULAN MENJADI OBAT HERBAL TERSTANDAR ANTIMALARIA SEBAGAI ALTERNATIF PENANGGULANGAN RESISTENSI PADA PARASIT MALARIAen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record