dc.description.abstract | Salah satu aplikasi Sistem Informasi Geografis yang banyak digunakan adalah dalam
kajian pemetaan dan analisis kesesuaian lahan. Oleh karena itu bidang aplikasi SIG untuk
analisis dan pemetaan lahan merupakan aplikasi yang bisa dianggap tertua. Dengan kondisi
tersebut maka berbagai pembahasan, diskusi, kajian dan penelitian penerapan Sistem
Informasi Geografis untuk analisis dan pemetaan kesesuaian lahan banyak dijumpai dalam
berbagai sumber pustaka. Dari berbagai pustaka tersebut nampak bahwa telah dan sedang
terdapat perkembangan mengenai teknik dan metode dalam analisis kesesuaian lahan, mulai
dari yang sederhana seperti dikemukakan oleh McHarg (1966) sampai dengan penerapan
Multicriteria Evaluation (Pereira dan Duckstein, 1993).
Perkembangan teknik dan metode analisis kesesuaian lahan tidak hanya terjadi pada
metode analisis kesesuaian lahan, tetapi juga pada teknik analisis yang digunakan. Salah satu
teknik analisis yang digunakan yang sering digunakan adalah Sistem Informasi Geografis
(SIG). Menurut ESRI (1999) SIG merupakan sekumpulan perangakt keras, perangkat lunak,
data dan manusia yang digunakan untuk mengumpulkan, menganalisis dan menyajikan datadata
yang
teracu
secara
geografis.
Penggunaan
SIG
untuk
anaisis
kesesuaian
lahan sangatlah
beralasan mengingat data-data karakteristik dan kualitas lahan adalah data-data keruangan
(spatial) artinya data-data yang menempati ruang di permukaan bumi. | en_US |