PRODUKSI DAN DETEKSI PREBIOTIK XILOOLIGOSAKARIDA serta SELEKSI KAPABILITASNYA DALAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN BAKTERI PROBIOTIK Bifidobacterium sp.
View/ Open
Date
2014-06-30Author
Wuryanti Handayani
Anak Agung Istri Ratnadewi
Metadata
Show full item recordAbstract
Pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat sebagai program kebijakan pemerintah dapat dilakukan melalui fortifikasi gizi terhadap produk pangan yang ada. Booming-nya prebiotik sebagai suatu bahan pangan fungsional atau memiliki karakteristik menyehatkan merupakan angin segar bagi kebutuhan fortifikasi tersebut. Oleh karena itu telah selayaknya apabila dilakukan suatu pengembangan produksi terhadap salah satu prebiotik potensial, seperti xilooligosakarida. Sebagai suatu prebiotik berbasis biomassa xilan yang melimpah di Indonesia dan berdasarkan kemampuannya mengakselerasi pertumbuhan bakteri menguntungkan (Bifidobacterium sp.), maka alternatif suplementasi xilooligosakarida dengan tujuan fortifikasi ke dalam bahan pangan akan sangat menarik dan menguntungkan. Lebih jauh lagi, penelitian ini bersifat urgen untuk dilakukan terkait dengan pengembangan potensi prebiotik xilooligosakarida dan bakteri probiotik Bifidobacterium sp. dalam mencegah akumulasi kanker intestinal yang merupakan penyebab kematian nomor dua di dunia serta nomor tiga di Indonesia. Bahan pangan yang mengandung xilooligosakarida nantinya diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu asupan berprebiotik yang dapat meningkatkan kesehatan terutama pada saluran pencernaan. Upaya tersebut dapat diwujudkan melalui pemurnian xilooligosakarida yang diiringi deteksinya secara kualitatif (estimasi jenis atau komponen) dan kuantitatif (estimasi kadar). Disamping itu, analisis kapabilitas terhadap salah satu jenis xilooligosakarida dalam meningkatkan pertumbuhan bakteri menguntungkan bagi saluran pencernaan (Bifidobacteria sp.) mutlak harus dilakukan. Dalam penelitian ini telah menguji koleksi isolat bakteri yaitu isolat bakteri 23A, yang masih menunjukkan eksistensinya sebagai endoxilanase yaitu enzim yang ditargetkan menghasilkan xilooligosakarida dari produk hidrolisis dengan substrat xilan oat. Aktivitas enzim endoxilanase yang dihasilkan sebesar 3.19 x 10-2 pada kondisi 40 0C. Pemurnian enzim endoxilanase telah dilakukan dengan fraksinasi amonium sulfat dan dialisis. Produk xilooligosakarida sebagai produk hidrolisis endoxilanase dengan substrat dideteksi dengan analisis TLC. Hasil menunjukkan produk xilooligosakarida dari hidrolisis endoxilanase diduga dalam bentuk xilobiosa (spot yang dihasilkan dalam TLC dibawah standar xilosa), walaupun yang dihasilkan sangat tipis. Penelitian selanjutnya akan dilakukan optimalisasi produk xilooligosakarida dengan memvariasi konsentrasi enzim, waktu inkubasi dan bufer hidrolisis sehingga mendapatkan produk hidrolisis dengan konsentrasi yang lebih besar.
Collections
- LRR-Hibah Bersaing [348]