• Login
    View Item 
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • Karya Deposit Ilmiah
    • Fakultas Kedokteran
    • View Item
    •   Home
    • LECTURER SCIENTIFIC PUBLICATION (Publikasi Ilmiah)
    • Karya Deposit Ilmiah
    • Fakultas Kedokteran
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENGARUH TERAPI KOMBINASI EKSTRAK ETANOL MENTIMUN (Cucumis sativus) DAN METFORMIN TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS WISTAR YANG DIINDUKSI ALOKSAN

    Thumbnail
    View/Open
    MAKALAH_PENGARUH_TERAPI_KOMBINASI_EKSTRAK__ETANOL.pdf (112.9Kb)
    Date
    2014-05-07
    Author
    Nabilla
    Sugiyanta
    Kristianningrum Dian Sofiana
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Diabetes melitus merupakan penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kelainan kerja insulin, maupun keduanya [1]. Secara klinis ada dua jenis penyakit diabetes melitus, yaitu diabetes melitus tipe 1 dan diabetes melitus tipe 2. Penderita diabetes melitus memerlukan pengobatan seumur hidup, maka diperlukan terapi yang mudah didapatkan serta ekonomis [2]. Dalam penelitian ini digunakan tanaman obat tradisional mentimun (Cucumis sativus) karena tanaman ini mudah didapatkan dan banyak sekali manfaat yang didapat dari mengkonsumsi buahnya. Hasil skrining fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak etanol mentimun mengandung saponin, flavonoid, alkaloid, dan tannin. Saponin inilah yang dipercaya memiliki khasiat dalam menurunkan kadar glukosa darah [3]. Namun pengobatan dengan obat tradisional yang diberikan secara tunggal tidak direkomendasikan oleh Komite Etik Departemen Kesehatan Republik Indonesia karena diabetes melitus merupakan penyakit kronis yang penatalaksanaannya harus menggunakan Obat Hipoglikemik Oral (OHO) sintetik [4]. Hal inilah yang menjadi dasar peneliti untuk menggunakan mentimun sebagai terapi kombinasi dengan metformin. Metformin merupakan salah satu OHO yang banyak digunakan di masyarakat karena mudah didapat, harganya relatif murah, dan mekanisme kerjanya dalam menurunkan glukosa darah tidak tergantung pada fungsi sel β pankreas, melainkan dengan cara meningkatkan sensitifitas jaringan terhadap insulin dan menekan produksi glukosa di hepar [5]. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pengaruh pemberian terapi kombinasi ekstrak etanol mentimun dan metformin dengan pemberian terapi tunggal ekstrak etanol mentimun atau metformin terhadap penurunan kadar glukosa darah tikus Wistar yang diinduksi aloksan.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57447
    Collections
    • Fakultas Kedokteran [20]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository