• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Evaluasi Konsentrasi Pre-Kultur Inokulum Saccharomyces cerevisiae Pada Proses Fermentasi Alkohol Di PT.PASA II Djatiroto

    Thumbnail
    View/Open
    Ria Rianti - 081810401036_1.pdf (128.3Kb)
    Date
    2014-04-24
    Author
    Ria Rianti
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Metode yang digunakan dalam penelitan ini terdiri dari (i) penyiapan media fermentasi dan pelaksanaan pre-kultur (media fermentasi, Pembuatan Stok Media pre-kultur Molase, Penambahan Nutrisi dan pembuatan stok yeast) (ii) pembuatan kurva standar populasi yeast (Pembuatan kurva standar Populasi Yeast dan Analisis Pertumbuhan Populasi Yeast Media Molase dengan Beberapa Perlakuan). Sebanyak 3 perlakuan yaitu Uji pertumbuhan S. cerevisiae pada pH 4-6, Uji pertumbuhan S. cerevisiae pada pH Optimum (pH 5) dan Seri Konsentrasi Brix, dan Uji pertumbuhan S. cerevisiae pada pH dan konsentrasi brix (Optimum), dan seri konsentrasi Nutrisi. Pada uji pendahuluan jumlah sel pada jam ke 0 yaitu 1,14 x 109 sel/ml, jam ke 4 1,12 x 109 sel/ml dan jam ke 8 adalah 1,13 x 109 sel/ml. Jumlah sel tersebut hanya dapat memperoleh konsentrasi alkohol sebanyak 5-6%. Sedangkan pada kondisi optimum jumlah sel 0,12 x 109 sel/ml jam ke 0 dan 0.5 x 109 sel/ml jam ke 4. Pada jam ke 8 jumlah sel dalam kondisi optimum yaitu 2,0 x 109 sel/ml, hal tersebut menunjukan bahwa kondisi optimum pH 5, brix 14, nutrisi (NH2)2CO 0,1% (gr/v) dan H3PO4 0,02% (gr/v) jumlah sel dapat meningkat. Dengan demikian komposisi media berpengaruh terhadap peningkatan jumlah sel pada saat pre-kultur Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan pada saat pre-kultur yaitu media pre-kultur. Hasil riset menunjukkan bahwa jumlah sel yang didapatkan lebih maksimal 2x109 sel/ml pada jam ke 8. Pada komposisi media optimum untuk panen pre-kultur dapat menghasilkan jumlah sel yang maksimal. Jika dibandingkan dengan inokulum pabrik, hasil dari riset lebih maksimal. Oleh karena itu diharapkan konsentrasi alkohol pada saat fermentasi berlangsung dapat meningkat. Semakin banyak sel yeast yang di gunakan untuk proses fermentasi maka konsentrasi alkohol yang di dapatkan juga dapat maksimal. Hasil riset dapat diterapkan di PT. PASA II Djatiroto dikarenakan jumlah sel yang di dapatkan maksimal.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57400
    Collections
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences [3425]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository