SLANG PADA TUTURAN MASYARAKAT OSING KECAMATAN GLAGAH KABUPATEN BANYUWANGI
Abstract
Kesimpulan penelitian bahwa slang pada tuturan masyarakat osing kecamatan glagah kabupaten banyuwangi, meliputi wujud slang, ciri-ciri slang dan proses pembentukan slang. Wujud slang meliputi bentuk kata, bentuk akronim, bentuk singkatan, dan bentuk frase. Ciri-ciri slang meliputi slang menggunakan referensi alam, slang menggunakan refeensi alat indra, slang menggunakan nama band, slang menggunakan nama identitas kepolisian, slang menggunakan nama elektronik, slang berupa istilah baru, slang berupa pelesetan makna, slang berupa nama tempat, slang berupa nama penyakit, slang berupa antonim, slang berupa sinonim, slang berupa bilangan, dan slang berupa istilah lama bermakna baru. pembentukan slang dengan pengemotivan makna, pembentukan slang dengan naturalisasi kata bahasa inggris, pembentukan slang dengan relasi makna, pembentukan slang dengan perubahan kelas kata, pembentukan slang dengan pemendekan. Saran yang diberikan berdasarkan hasil penelitian yaitu bagi dosen dan mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan diskusi mata kuliah sosiolinguistik. Bagi peneliti lain, dijadikan bahan masukan untuk dapat dikembangkan khususnya mengetahui faktor penyebab slang. Bagi guru, hasil penelitian ini dijadikan alternatif pembelajaran dalam muatan lokal. Bidang sosiolinguistik, memperkaya khasanah pemakaian slang.