TINDAK TUTUR DIREKTIF DAN EKSPRESIF MAHASISWA PBSI FKIP UNIVERSITAS JEMBER DALAM JEJARING SOSIAL FACEBOOK
Abstract
Hasil penelitian ini, jenis TD yang ditemukan meliputi: a) TD requesitif
(meminta, mendoa, mengajak atau mengundang); b) quesitif (bertanya); c)
requiremen (menghendaki, memerintah); d) prohibitif (melarang); e) permisif
(mempersilakan); dan f) advisoris (menasihatkan, memperingatkan, menyarankan);
jenis TE yang ditemukan meliputi TE: a) mengungkapkan selamat, b)
mengungkapkan terima kasih, c) mengungkapkan harapan/keinginan, d)
mengungkapkan rasa khawatir, e) mengeluh, f) meminta maaf, g) mengungkapkan
rasa kesal, h) mengungkapkan rasa bahagia, dan i) mengungkapkan sindiran; Modus
tindak tutur yang digunakan pada jenis TD meliputi: a) modus deklaratif pada TD
advisoris; b) modus optatif pada TD requesitif; c) modus imperatif pada TD
requesitif, requiremen, prohibitif, permisif, dan advisoris; d) modus interogatif pada
TD requesitif, dan quesitif; dan e) modus desideratif pada TD requesitif; Modus
tindak tutur yang digunakan pada jenis TE meliputi: a) modus deklaratif pada TE
mengeluh, meminta maaf, mengungkapkan selamat, terima kasih, rasa khawatir, rasa
kesal, rasa bahagia, dan sindiran; b) modus optatif pada TE mengungkapkan selamat,
dan harapan/keinginan; c) modus imperatif pada TE meminta maaf, mengungkapkan
rasa kesal; d) modus interogatif pada TE mengeluh, mengungkapkan terima kasih,
harapan/keinginan, rasa khawatir, dan rasa kesal; dan e) modus desideratif pada TE
mengungkapkan harapan/keinginan. Dari hasil analisis, jenis TD advisoris yang
bermaksud menasihatkan dan jenis TE mengungkapkan rasa kesal paling banyak
ditemukan. Modus yang paling banyak digunakan pada jenis TD adalah modus
imperatif, sedangkan pada jenis TE adalah modus deklaratif. Saran yang dapat
diberikan yaitu: 1) bagi guru bahasa Indonesia, disarankan dapat memanfaatkan hasil
penelitian ini untuk dijadikan sebagai bahan pengayaan dan atau pengembangan
materi pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia khususnya yang terkait dengan
ilmu pragmatik; 2) bagi peneliti lain, disarankan dapat mengembangkan penelitian
yang lebih luas, misalnya mengkaji jenis-jenis tindak tutur lainnya dalam jejaring
sosial facebook.