Peningkatan Keterampilan Dan Pemahaman Siswa Kelas X AK-1 Melalui Penggunaan Media Aplikasi Komputer Akuntansi Program 3S Accounting ( Studi Kasus Pada SMK Kartini Jember Semester Genap Tahun 2012/2013 Pada Mata Pelajaran Akuntansi Pokok Bahasan Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan penggunaan media aplikasi komputer akuntansi program 3S Accounting dapat meningkatkan keterampilan dan pemahaman belajar siswa. 2) Meningkatkan keterampilan siswa dengan menggunakan media aplikasi komputer akuntansi program 3S Accounting. 3) Meningkatkan pemahaman belajar siswa dengan menggunakan media aplikasi komputer akuntansi program 3S Accounting. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dengan 2 siklus yang terdiri dari beberapa tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumen. Penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif dengan pendekatan kualitatif yaitu memaparkan data yang diperoleh dari hasil pelaksanaan tindakan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan keterampilan siswa yang terlihat pada saat guru memberikan soal-soal transaksi untuk diolah dan di masukkan ke dalam media aplikasi komputer akuntansi program 3S Accounting dalam menganalisis transakasi. Pada siklus I diketahui skor rata-rata keterampilan siswa sebesar 2,65 (kategori sedang) dan mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 3,37 (kategori tinggi). Begitu pula dengan pemahaman belajar siswa juga mengalami peningkatan, hal ini dapat dilihat pada saat siswa menyatakan ulang sebuah konsep siklus akuntansi perusahaan jasa dengan tepat dan lengkap, mengklasifikasi objek sesuai dengan konsep debit dan kredit, mengembangkan pengetahuan dari konsep siklus akuntansi perusahaan jasa dan mengaplikasikan konsep akuntansi untuk pemecahan masalah yang semua itu dilakukan siswa dengan tepat dan lengkap. Peningkatan pemahaman siswa juga dapat dilihat dari peningkatan ketuntasan klasikal siswa sebesar 80% pada sikus I dan meningkat lagi menjadi 100% pada siklus II dengan kata lain seluruh siswa tuntas.