APLIKASI SENSOR KOMPAS DIGITAL DAN ULTRASONIK SEBAGAI PENUNJUK ARAH BAGI PENYANDANG TUNA NETRA MENGGUNAKAN FUZZY LOGIC BERBASIS MIKROKONTROLER AVR 8535
Abstract
Para penyandang tuna netra yang terbatas penglihatannya membuat mereka
membutuhkan bantuan ketika berjalan. Bantuan dapat berupa arahan dari manusia,
arahan dari hewan, serta arahan dari benda seperti tongkat. Disaat tidak ada
bantuan dari manusia mereka menggunakan tongkat sebagai alat untuk untuk
menuntun mereka. Tongkat hanya digunakan untuk mengetahui halangan yang
berada di hadapan mereka tanpa mengetahui arah mana yang mereka ambil. Maka
dirancanglah alat elektronik pada tongkat yang dapat mengetahui arah mata angin
dan keberadaan halangan di depan tongkat. Tongkat ini menggunakan sensor
ultrasonik PING dan sensor kompas digital CMPS03 sebagai masukan serta IC
suara ISD 2560 yang dapat menghasilkan suara sebagai keluaran. Suara yang
dikeluarkan berupa informasi mengenai arah mata angin dan keadaan yang berada
dihadapan tongkat.
Ketika berada pada jarak kurang dari 80 cm, maka dianggap pada keadaan
berhenti dan lebih dari 240 cm dianggap keadaan aman. Pada jarak antara 80 cm
dan 240 cm maka dianggap pada kedaan awas atau waspada. Tingkat ketelitian
yang dimiliki sensor kompas digital sebesar 0,11 %. Pada tongkat ini diberi
buzzer sebagai pengingat ketika sumber tegangan berkurang atau turun. Buzzer
berbunyi ketika sumber tegangan berada pada tegangan ±7,4 V.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]