PERBANDINGAN ALGORITMA HO-CHANG DAN ALGORITMA POUR PADA OPTIMASI PENJADWALAN PRODUKSI SUWAR-SUWIR
Abstract
Penelitian dilakukan melalui beberapa langkah. Tahap pertama, mengolah
data yang diperoleh menjadi data urutan mesin dan waktu proses kemudian
menjadwalkan dengan kedua algoritma. Tahap kedua, menghitung kompleksitas
waktu dari tiap algoritma. Tahap ketiga, membandingkan hasil makespan dan
kompleksitas waktu yang diperoleh. Tahap keempat yaitu menentukan
kesimpulan berdasarkan perbandingan sebelumnya.
Penjadwalan yang dilakukan melibatkan 5 buah mesin dan menghasilkan
5 jenis rasa suwar-suwir. Setiap jenis produk suwar-suwir diproses pada 5 buah
mesin yang sama dengan urutan yang seragam. Penjadwalan dengan
menggunakan algoritma Ho-Chang dan algoritma Pour menghasilkan nilai
makespan yang sama yakni 540 menit. Begitu pula berdasarkan kompleksitas
waktu yang diperlukan dalam perhitungan, penggunaan algoritma Ho-Chang
dengan ) membutuhkan waktu yang sama jika dibandingkan dengan
menggunakan algoritma Pour dengan ). Berdasarkan nilai makespan dan
kompleksitas waktu yang diperoleh, penggunaan algoritma Ho-Chang dan
algoritma Pour memiliki performa yang baik untuk menjadwalkan produksi
suwar-suwir di U.D Super Rasa, tetapi secara umum analisis performa yang
dihasilkan melalui perhitungan dengan bantuan aplikasi yang menggunakan
beberapa kemungkinan solusi awal, algoritma Pour menghasilkan nilai makespan
yang lebih kecil dibandingkan nilai makespan yang dihasilkan oleh algoritma Ho-
Chang. Artinya penggunaan algoritma Pour lebih efektif karena dapat
mengurangi waktu operasional mesin dalam proses produksi sehingga dapat pula
mengurangi biaya produksi.