ANALISIS SIRKULASI UDARA PADA TANAMAN KOPI BERDASARKAN TINGKAT KEKASARAN TUMBUHAN DAN POLA TANAM GRAF TANGGA PERMATA MENGGUNAKAN METODE VOLUME HINGGA
Abstract
Perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi yang pesat membuat ma-
tematika menjadi sangat penting. Banyak permasalahan dan kegiatan sehari-hari
yang harus diselesaikan dengan ilmu matematika seperti menghitung dan men-
gukur. Permasalahan aliran udara pada daerah pertumbuhan tanaman juga dapat
diselesaikan dengan menggunakan matematika, salah satu contohnya yakni pada
tanaman kopi. Kopi merupakan salah satu komoditas penting sumber devisa
negara serta dalam pengembangan industri perkebunan. Akhir-akhir ini pro-
duksi tersebut menurun atau tidak maksimal jika dibandingkan dengan luas areal
yang disediakan untuk perkebunan kopi. Banyak hal yang mempengaruhi penu-
runan produksi ini, diantaranya adalah usia tanaman kopi yang sudah tua, pola
tanam tanaman kopi serta tingkat kekasaran tumbuhan. Pola tanam dan tingkat
kekasaran tanaman kopi berpengaruh pada kurang maksimalnya sirkulasi udara
pada perkebunan kopi tersebut. Peranan angin adalah membantu berpindah-
nya serbuk sari bunga dari tanaman kopi yang satu ke putik bunga kopi lain
yang klon atau jenisnya berbeda sehingga terjadi penyerbukan yang dapat meng-
hasilkan buah. Sehingga dibuatlah pemodelan matematika. Pemodelan sirkulasi
udara pada tanaman kopi bertujuan untuk mengetahui persebaran udara yang
terjadi pada daerah tanaman kopi. Dari latar belakang tersebut maka dilakukan
penelitian yang bertujuan untuk memberikan kontribusi tentang perbaikan cara
budidaya tanaman kopi.