PENGARUH PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB) TERHADAP KEMANDIRIAN FISKAL DAERAH KABUPATEN JEMBER
Abstract
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang
signifikan antara PDRB terhadap kemandirian fiskal daerah. Koefisien determinasi
dari hasil perhitungan regresi sederhana adalah 28,6% kemampuan otonomi fiskal
daerah Kabupaten Jember dapat dijelaskan oleh faktor PDRB, sedangkan sisanya
yakni 71,4% dijelaskan oleh faktor lainnya yang tidak dimasukkan dalam model ini.
Dari kesembilan sektor PDRB, sektor pertanian memberikan kontribusi terbesar
terhadap kemandirian fiskal daerah yaitu sebesar 56,1%. Tidak terdapatnya pengaruh
yang signifikan ini disebabkan karena laju pertumbuhan PDRB yang sangat lamban,
sehingga walaupun terdapat peningkatan namun tidak tampak pada peningkatan
PAD. Pada perhitungan posisi fiskal, peningkatan 1% PDRB hanya dapat
meningkatkan PAD sebesar 2,89%. Jadi dapat dikatakan potensi-potensi yang ada di
kabupaten Jember kurang dapat dioptimalkan dalam meningkatkan pendapatan
daerah Kabupaten Jember.
Identifikasi pada masing-masing sektor PDRB, sektor perdagangan, hotel,
dan restoran berada pada kategori unggulan sedangkan sektor pertanian berada pada
kategori potensial. Sektor industry pengolahan, pengangkutan dan komunikasi, serta
sektor jasa-jasa masuk ke dalam kategori berkembang. Dalam kategori terbelakang
terdapat sektor listrik, pertambangan, bangunan, dan sektor keuangan. Untuk
peramalan penerimaan PDRB dan PAD mengalami peningkatan tiap tahunnya, akan
tetapi perlu peningkatan PDRB sebanyak 19% untuk dapat menggenjot nilai PAD
yang masih relatif kecil.
Terkait dengan peran pemerintah Kabupaten Jember dalam meningkatkan
pertumbuhan ekonomi daerah adalah melakukan pembangunan dan pengembangan
objek wisata, pemberdayaan dan pelatihan SDM dan para petani, pemberian modal
kepada para usahawan. Dengan demikian, nantinya diharapkan akan dapat menarik
minat investor untuk melakukan investasi di Kabupaten Jember. Masuknya investasi
tersebut memiliki multiplier effect seperti meningkatkan lapangan pekerjaan dan
membuka peluang usaha baru bagi masyarakt sehingga nantinya dapat berpengaruh
terhadap pertumbuhan ekonomi daerah Kabupaten Jember.