PENGARUH REWARD, PUNISHMENT, TINGKAT ABSENSI DAN TURNOVER INTENTIONS TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. SHARP ELECTRONICS INDONESIA, JEMBER
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan pada PT. Sharp Electronics Indonesia Cabang
Jember yang didirikan pada tanggal 19 September 2008. Perusahaan ini bergerak
dibidang distributor barang elektronik produk dari Sharp dan service centre untuk
wilayah Jember dan sekitarnya. Adapun hasil penelitian dengan pengujian regresi
linier berganda untuk menganalisis pengaruh empat variabel bebas yang
digunakan terhadap kinerja karyawan dengan menghasilkan koefisien konstanta
sebesar 1,915 dengan tanda negatif, koefisien dari reward sebesar 1,152 dengan
tanda positif, koefisien dari punishment sebesar 0,505 dengan tanda positif,
koefisien dari tingkat absensi sebesar 0,456 dengan tanda negatif dan koefisien
dari turnover intentions sebesar 0,416 dengan tanda negatif. Untuk pengujian
hipotesis dilakukan tiga macam pengujian. Pengujian determinasi keempat
variabel bebas memberikan kontribusi sebesar 94,2%. Pengujian uji F
menghasilkan nilai F hitung sebesar 223,216 dan F probabilitas sebesar 0,000
yang artinya menolak Ho dan menerima Ha. Untuk uji t dengan tingkat α = 5%
menyatakan bahwa H1, H2, H3, H4 diterima. Berdasarkan hasil analisis yang telah
dilakukan pada PT. SEID dapat diketahui bahwa reward berpengaruh signifikan
terhadap kinerja karyawan dengan koefisien positif, artinya bahwa semakin
sering reward yang didapat oleh karyawan maka kinerja karyawan akan semakin
tinggi. Punishment berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan
koefisien positif, artinya bahwa jika karyawan semakin sering mendapatkan
punishment maka kinerja karyawan akan semakin tinggi. Tingkat absensi
berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan dengan koefisien negatif,
artinya bahwa semakin tinggi tingkat absensi maka kinerja karyawan semakin
menurun. Turnover intentions berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan
dengan koefisien negatif, artinya bahwa semakin tinggi turnover intentions maka
akan menurunkan kinerja.
Dengan demikian, kesimpulan dari penelitian ini adalah variabel reward
dan punishment berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. sedangkan
tingkat absensi dan turnover intentions berpengaruh negatif dan signifikan
terhadap kinerja karyawan. Saran dari penelitian ini diantaranya bagi pihak
manajerial perusahaan yaitu dengan memberikan reward dan punishment kepada
karyawan juga mengurangi tingkat absensi dan turnover intentions. Sedangkan
bagi peneliti selanjutnya agar dapat melanjutkan penelitian ini dengan menambah
variabel lainnya yang belum digunakan oleh peneliti contohnya motivasi dan
kepuasan karyawan.