PREPARASI MEMBRAN SELULOSA ASETAT UNTUK OSMOMETRI MEMBRAN GUNA PENENTUAN BERAT MOLEKUL SENYAWA MAKROMOLEKUL
Abstract
Osmometri merupakan suatu metode penentuan berat molekul suatu senyawa
dengan menggunakan prinsip osmosis (perpindahan pelarut dari larutan yang
berkonsentrasi tinggi ke larutan yang berkonsentrasi rendah melalui membran
semipermeabel). Membran semipermeabel merupakan membran yang hanya dapat
melewatkan pelarutnya dan menahan zat terlarutnya. Perpindahan pelarut akan
berhenti setelah mencapai kesetimbangan. Volume permukaan larutan yang pekat
lebih tinggi dari permukaan larutan encer, dari perbedaan tinggi itu menimbulkan
tekanan pada larutan pekat yang dinamakan tekanan osmotik. Besarnya tekanan
osmotik sebanding dengan perbedaan tinggi antara 2 larutan, dan dapat ditentukan
berat molekul suatu senyawa makromolekul dengan mengunakan persamaan Van’t
Hoff.
Membran dibuat dengan menggunakan teknik inversi fasa. Salah satu
parameter yang mempengaruhi dalam pembentukan struktur membran dengan teknik
ini adalah waktu penguapan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari: (i)
pengaruh waktu penguapan terhadap sifat fisik (densitas dan derajat swelling
membran selulosa asetat, (ii) pengaruh waktu penguapan terhadap kinerja
(semipermeabilitas) membran osmosis selulosa asetat, dan (iii) kinerja serta
kelayakan membran selulosa asetat terhadap proses osmosis dalam penentuan berat
molekul senyawa makromolekul menggunakan osmometer.
Tahap pertama penelitian dilakukan proses pembuatan membran dengan
teknik inversi fasa dengan memvariasikan waktu penguapan yaitu 1, 2, 3, 4, dan 5
menit, kemudian dilanjutkan dengan tahap kedua yakni karakterisasi membran yang
meliputi uji sifat fisik (densitas dan derajat swelling) dan kinerja membran
(semipermeabilitas membran). Tahap ketiga adalah penentuan berat molekul dekstran
dengan mengunakan membran selulosa asetat yang mempunyai kinerja tinggi.
Selanjutnya dilakukan uji kelayakan yang meliputi reprodusibilitas dan akurasi data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk fisik membran berbagai variasi
waktu penguapan tidak menunjukkan karakteristik yang berbeda. Semakin lama
waktu penguapan densitas membran semakin meningkat sedangkan derajat swelling
membran semakin menurun. Uji kinerja membran menunjukkan semakin lama waktu
penguapan membran, maka semipermeabilitas membran akan semakin meningkat.
Sehingga membran pada waktu penguapan 5 menit yang digunakan dalam penentuan
berat molekul dengan menggunakan osmometer. Hasil perhitungan didapatkan untuk
dekstran 100-200 kDa adalah berat molekul sebesar ± 122 kDa dengan
reprodusibiltas 1,8 % dan akurasi data ± 80%. Berat molekul tersebut telah masuk
range dekstran karena menggunakan dekstran 100-200 kDa. Membran selulosa asetat
waktu penguapan 5 menit layak untuk digunakan dalam penentuan berat molekul
suatu senyawa makromolekul secara osmometri membran.