dc.description.abstract | Pendekatan pembelajaran Open-Ended merupakan suatu pendekatan
pembelajaran berakhir terbuka yang dilaksanakan oleh guru di dalam kelas, dengan
mengajukan suatu permasalahan ke kelas yang memiliki banyak penyelesaiaan atau
jawaban akhir yang lebih dari satu tidak perlu jawaban yang benar tunggal. Siswa
dihadapkan dengan problem open-ended tujuan utamanya bukan untuk
mendapatkan jawaban tetapi lebih menekankan pada cara bagaimana pada sampai
suatu jawaban. Tujuan penggunaan pembelajaran open-ended untuk membantu
mengembangkan kegiatan atau aktivitas siswa dan pola pikir siswa, aktivitas siswa
dan pola pikir siswa harus dikembangkan semaksimal mungkin dengan kemampuan
setiap siswa. Hal ini yang perlu digaris bawahi adalah perlunya memberikan
kesempatan siswa untuk berpikir dengan bebas sesuai dengan minat dan
kemampuannya. Aktivitas kelas yang penuh dengan ide-ide ekonomi ini pada
gilirannya akan memacu Aktivitas dan berpikir tingkat tinggi siswa. Adapun langkahlangkah
dari
pendekatan
Open-Ended dalam penelitian ini yaitu langkah awal adalah
guru membentuk kelompok-kelompok kecil yang terdiri dari 4-5 siswa, langkah
selanjutnya guru mengajukan permasalahan atau pertanyaan yang bersifat OpenEnded,
langkah berikutnya, guru menata pendapat atau gagasan secara sistematis,
sambil di akhir pembelajaran guru memilih jawaban atau gagasan terbaik yang sesuai
dengan permasalan yang diajukan oleh guru.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas X.2 semester genap SMA Negeri
Ambulu tahun ajaran 2010/2011. Analisis data dalam penelitian ini adalah diskriptif
kualitatif. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus yang masing-masing siklus terdiri
dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Metode pengumpulan
data yang digunakan adalah metode observasi, metode wawancara, metode tes dan
metode dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa penerapan pendekatan
pembelajaran Open-Ended dapat meningkatkan ativitas dan hasil belajar siswa.
peningkatan aktivitas belajar siswa dapat diketahui dari hasil observasi yang
dilakukan pada saat pembelajaran ekonomi berlangsung dimana jumlah aktivitas siwa
siklus I (pertemuan 1 dan 2) sebesar 65,99% sedangkan pada siklus II (pertemuan 1
dan 2) mengalami peningkatan menjadi sebesar 79,48% lebih tinggi bila
dibandingkan siklus I, aktivitas belajar siswa siklus II termasuk katagori aktif.
Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari nilai post test siswa
setelah pembelajaran dengan pendekatan Open-ended. Pada siklus pertama, dari 40
siswa yang mengikuti post test ada 11 siswa yang masih mendapat nilai di bawah 75
yang ketuntasan klasikalnya hanya sebesar 72,5 %. Sedangkan pada siklus II, dari 40
siswa yang mengikuti post test, hanya ada 7 siswa yang masih belum mencapai
ketuntasan hasil belajar secara perorangan, berarti ketuntasan hasil belajar secara
klasikal sebesar 82,5% dan telah memenuhi standar ketuntasan hasil belajar. Oleh
karena itu pendekatan pembelajaran Open-ended dapat digunakan sebagai alternatif
dalam meningktakan aktivitas dan hasil belajar siswa | en_US |