PENENTUAN ASPEK-ASPEK YANG MENGHAMBAT KINERJA PROYEK ANTARA SUPPLY AND DEMAND DALAM MANAJEMEN PENGADAAN MATERIAL DENGAN METODE KUADRAN (Studi Kasus Pembangunan Packing Plant PT. Semen Gresik.Tbk Banyuwangi - Jawa Timur)
Abstract
Penentuan Aspek-Aspek yang Menghambat Kinerja Proyek Antara Supply and Demand dalam Manajemen Pengadaan Material dengan Metode Kuadran (Studi Kasus Pembangunan Packing Plant PT. Semen Gresik. Tbk Banyuwangi - Jawa Timur); Tetech Pusphita Khozaeni, 081910301069; 2012:
79 halaman; Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Jember.
Dalam pelaksanaan pengadaan material tidak selalu berjalan sesuai dengan perencanaan. Hal tersebut terjadi dalam beberapa kegiatan dalam rantai
pengadaan material diantaranya koordinasi yang kurang pada saat dilapangan hingga mengakibatkan kesalahan permintaan spek material ketika pelaksanaan, kesalahan spek material ketika barang datang. Sehingga perlu adanya evaluasi
yang harsus dilakukan yakni mengenai sistem pengevaluasian vendor, sistem
pengorderan barang yang dilakukan oleh kontraktor, aktivitas supplier dalam
menangani sistem order, pengolahan bahan baku hingga pengiriman barang
kepada konsumen, serta manajemen hubungan yang dilakukan antar kedua belah pihak. Maka diperlukan suatu penelitian tentang permasalahan-permasalahan yang
terjadi di dalam proyek packing plant tersebut. Sehingga tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek-aspek yang mempengaruhi kinerja proyek dalam manajemen pengadaan material dan dapat diberikan solusi alternatif dalam
menanggulangi dan menyelesaikan permasalahan terhadap manajemen pengadaan sumber daya material tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Kuadran. Sebelumnya untuk memperoleh data digunakan kuisioner penilaian kinerja
dimana kuisioner A untuk penilaian kinerja supplier dan kuisioner B untuk
penilaian kinerja kontraktor pelaksana. Selanjutnya data hasil kuisioner dianalisa
menggunakan analisis deskriptif kemudian analisa Kuadran (Importan
Performance Analysis) yang keduanya menggunakan program SPSS 17 for windows untuk mencari mean masing-masing aspek penilaian kinerja. Selanjutnya
ix
dilakukan identifikasi faktor-faktor kinerja dalam memenuhi kepuasan pengguna
jasa (konsumen) dengan menerapkan empat strategi manajemen penilaian kinerja
yaitu kuadran I, II, III dan IV. Penentuan potongan kuadran diketahui dari
peletakan sumbu cartesius kuadran terhadap mean masing-masing presepsi yakni sumbu X sebagai penilaian akan harapan terhadap kinerja supplier dan sumbu Y sebagai penilaian akan harapan kinerja kontraktor pelaksana setelah melakukan plotting mean masing-masing aspek gap kinerja kuisioner A dan B. Selanjutnya
grafik dibagi menjadi 4 potongan sumbu cartesius di dalamnya dengan potongan pada nilai 4,000 yang di tetapkan sebagai parameter kesuksesan sebuah kinerja. Hasil dari analisa tersebut yakni kendala yang terjadi pada proses manajemen pengadaan material proyek pembangunan silo ini dapat diketahui dari aspek-aspek
kinerja yang harus diperbaiki oleh kontraktor pelaksana terdapat pada kuadran I
dan III, sedangkan aspek-aspek kinerja yang harus diperbaiki oleh supplier terdapat pada kuadran III dan IV.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]