dc.description.abstract | Menulis merupakan salah satu aspek dari empat aspek keterampilan
berbahasa yang harus dimiliki oleh siswa. Selain berbicara, membaca, dan
mendengarkan. Kemampuan menulis bukan merupakan kemampuan yang secara
otomatis dibawa sejak lahir melainkan kemampuan yang diperoleh dari proses
pembelajaran. Keterampilan menulis mengaitkan antara kemampuan tangan
dalam menulis dan pikiran.
Permasalahan yang ditemukan dalam pembelajaran menulis
karangan/cerita rekaan dalam objek penelitian antara lain: (1) siswa kurang
memperhatiakan pelajaran menulis karangan/cerita rekaan, karena guru dalam
mengajar bersifat konvensional yaitu selalu menggunakan metode ceramah, (2)
rendahnya tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan oleh guru,
(3) siswa mengalami kesulitan dalam mengungkapkan pikiran, perasaan dan
gagasan mereka secara tertulis dalam bentuk karangan/cerita, (4) siswa
mengalami kesulitan dalam menuliskan isi cerita secara runtut, (5) siswa belum
mampu membuat kalimat sesuai dengan pola kalimat yang benar, dan (6) siswa
belum mampu menggunakan ejaan yang benar.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti merumuskan
permasalahanya sebagai berikut: a) bagaimanakah penerapan model picture and
picture dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SDN Tegal Gede 03
Jember Tahun Pelajaran 2011-2012?, dan b) bagaimanakah hasil belajar
keterampilan menulis karangan/cerita rekaan siswa kelas IV SDN Tegal Gede 03
Jember Tahun Pelajaran 2011-2012 setelah diterapkan model picture and picture?
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: a) untuk
mengetahui peningkatan penerapan model picture and picture dapat
meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SDN Tegal Gede 03 Jember Tahun
Pelajaran 2011-2012, dan b) untuk meningkatkan hasil belajar keterampilan
menulis karangan/cerita rekaan siswa kelas IV SDN Tegal Gede 03 Jember Tahun
Pelajaran 2011-2012 model picture and picture.
Penelitian ini dilaksanakan SDN Tegal Gede 03 Jember kelas IV yang
terdiri dari siswa 31 siswa, 14 siswa perempuan dan 17 siswa laki-laki. Penelitian
ini menggunakan penelitian kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian
tindakan kelas yang dilakukan sebanyak 2 siklus. Metode pengumpulan data
melalui observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi teknis. Teknik analisis data
yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Deskriptif kualitatif
untuk menganalisis data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi,
sedangkan deskriptif kuantitatif untuk menganalisis tes individu. Pengambilan
data mulai dilakukan 7 Maret sampai 4 April 2012 dengan subjek penelitian siswa
kelas IV SDN Tegal Gede 03 Jember. Data yang dikumpulkan berupa aktivitas
siswa, aktivitas guru, dan tes individu. Berdasarkan hasil penelitian yang
dilakukan pada siklus I dan siklus II, beberapa hal yang menjadi kekurangan atau
kelemahan pada siklus I diperbaiki pada siklus II. Setelah perbaikan
pembelajaran yang menerapkan model picture and picture pada siklus II,
diketahui bahwa keterampilan menulis cerita rekaan siswa kelas IV SDN Tegal
Gede 03 Jember mengalami peningkatan. Dari pra siklus, siklus I, siklus II
mengalami peningkatan pada tahap pra siklus ke siklus I mengalami kenaikan
sebanyak 42 %. Pada pra siklus ke siklus II mengalami kenaikan sebanyak 65 %.
Sedangkan pada siklus I ke siklus II mengalami kenaikan sebanyak 23 %. Jadi,
sebanyak 28 siswa atau 90% dari total 31 siswa kelas IV SDN Tegal Gede 03
sudah mencapai ketuntasan nilai secara klasikal.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu : (1) penerapan penggunaan model
picture and picture dalam pembelajaran menulis cerita rekaan menunjukkan
adanya peningkatan, (2) ketuntasan hasil belajar siswa mengalami peningkatan
dari siklus I sampai siklus II sehingga pembelajaran dianggap sudah tuntas.
Saran yang dapat diberikan adalah dengan melihat adanya peningkatan
hasil belajar siswa dalam kegiatan pembelajaran dalam penerapan model picture
and picture, maka diharapkan guru dapat menggunakan model picture and picture
sebagai alternatif dalam pembelajaran sabagai upaya untuk meningkatkan hasil
belajar siswa. | en_US |