SIKAP AMERIKA SERIKAT DALAM PROSES REFORMASI DEWAN KEAMANAN PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA
Abstract
Reformasi DK-PBB telah lama menjadi wacana internasional. Wacana
tersebut berjalan dari tahun ke tahun dan selalu menjadi perdebatan di setiap KTT.
Dalam hal ini, terdapat kesepakatan diantara setiap anggota PBB bahwa komposisi
DK-PBB yang ada saat ini adalah sangat cacat. Amerika Serikat mempertanyakan
mengapa legitimasi internasional harus didapat dari negara-negara yang sebenarnya
tidak memiliki peran besar atas perdamaian global, seperti Kamerun, Meksiko dan
Angola (semuanya merupakan anggota DK-PBB pada saat terjadinya perang Irak),
atau didapat dari negara tidak demokratis seperti China.
3
Negara kaya seperti Jepang
dan Jerman mengeluh bahwa mereka memiliki peran yang sama dengan Britania
Raya dan Perancis, yang keanggotaannya didapatkan dari hasil peperangan yang
pernah terjadi lebih dari 60 tahun yang lalu (pada masa Perang Dunia II).