Show simple item record

dc.contributor.authorTriyana Rochmawati
dc.date.accessioned2013-12-05T07:39:12Z
dc.date.available2013-12-05T07:39:12Z
dc.date.issued2013-12-05
dc.identifier.nimNIM081610101004
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/5024
dc.description.abstractKaries adalah penyakit pada jaringan keras gigi yang disebabkan oleh kerja mikroorganisme pada karbohidrat yang dapat diragikan. Proses karies terdiri atas proses yang silih berganti antara proses kerusakan dan reparasi. Proses reparasi untuk mengganti mineral-mineral gigi yang larut disebut dengan remineralisasi yang dapat terjadi apabila terdapat fluor dalam jumlah memadai untuk menggantikan matriks organik gigi yang terlepas oleh proses karies (Kidd et al., 2002). Kecamatan Asembagus merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Situbondo yang berbatasan dengan laut. Masyarakat di Kecamatan Asembagus mayoritas mengkonsumsi air minum yang berasal dari air sumur (Badan Pusat Statistik Situbondo, 2010). Air sumur di sekitar laut mendapatkan suplai air dari air tanah maupun dari resapan aliran air laut yang mengandung mineral fluor jauh lebih banyak (Azwar, 1995), sehingga masyarakat yang tinggal di daerah tersebut akan mendapatkan intake fluor lebih banyak dari air minum yang mereka konsumsi. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat karies gigi dan kadar fluor air sumur pada masyarakat di Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondoen_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries081610101004;
dc.titleGAMBARAN KARIES GIGI BERDASARKAN KADAR FLUOR AIR SUMUR PADA MASYARAKAT DI KECAMATAN ASEMBAGUS, KABUPATEN SITUBONDOen_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record