dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil
belajar IPS materi kerja sama siswa kelas II SDN Nogosari 05 Rambipuji melalui
media film animasi. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif dan
kuantitatif dengan menggunakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK), dalam
penelitian ini dilakukan dua siklus. Pengambilan data penelitian dilaksanakan pada
tanggal 01 Maret 2011 sampai tanggal 31 Maret 2011 . Instrumen penelitian ini
antara lain lembar wawancara, lembar observasi, tes, dokumentasi dan catatan
lapangan yang ditujukan kepada guru (peneliti) dan siswa. Data yang telah terkumpul
kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media film animasi dapat meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar siswa. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan, aktivitas
belajar siswa pada pra siklus sebesar 48,89%, pada siklus I sebesar 73,7% yang
termasuk dalam kategori aktif, dan pada siklus II aktivitas belajar siswa meningkat
menjadi 76% yang termasuk dalam kategori sangat aktif. Aktivitas belajar siswa
mengalami persentase peningkatan sebesar 2,30%. Hasil belajar siswa menunjukkan
bahwa pada pra siklus siswa yang mendapat nilai 60 ke atas berjumlah 13 orang
dengan persentase ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 28,89%. Pada siklus I
siswa yang mendapat nilai 60 ke atas berjumlah 35 orang dengan persentase
ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 77,78%. Pada siklus II siswa yang
mendapat nilai 60 ke atas meningkat menjadi 44 orang dengan persentase ketuntasan
belajar secara klasikal sebesar 93,33%. Siswa yang mendapat nilai 60 ke atas
mengalami persentase peningkatan sebesar 3,49%, sedangkan ketuntasan belajar
secara klasikal mengalami persentase peningkatan sebesar 15,55%.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa penerapan media
film animasi dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPS materi kerja sama
siswa kelas II SDN Nogosari 05 Rambipuji. Maka berdasarkan hasil penelitian
disarankan agar guru dapat mencoba menggunakan media film animasi pada materi
lain untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dan guru hendaknya
menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi tidak hanya ceramah saja, dan
mengkombinasikan media LKS dengan media pembelajaran lain. | en_US |