dc.description.abstract | Metode ceramah yang selama ini selalu digunakan oleh guru dalam
pembelajaran IPS( Ilmu Pengetahuan Sosial) hanya menuntut guru untuk
aktif,sedangkan siswa hanya diam mendengarkan penjelasan guru, tidak ada yang
menarik untuk meningkatkan minat siswa terhadap mata pelajaran IPS,sehingga
hasil belajar IPS juga kurang memuaskan.
Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Ingin meningkatkan minat belajar
siswa dengan menerapkan metode diskusi kelompok pada siswa kelas IV SDN
Plalangan 04 Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember. (2) Ingin meningkatkan hasil
belajar siswa kelas IV SDN Plalangan 04 Kecamatan Kalisat selama mengikuti
pembelajaran dengan menggunakan metode diskusi kelompok.
Penelitian ini dilaksanakan di SDN Plalangan 04 kelas IV yang terdiri
dari 20 siswa, 8 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Siswa dibagi menjadi 4
kelompok yang hiterogen. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan
jenis penelitiannya adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan sebanyak 2
siklus. Metode pengumpulan data melalui teknik non tes dan teknik tes. Teknik
analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan deskriptif
kuantitatif. Deskriptif kualitatif untuk menganalisis data berupa teknik non tes
(observasi/pengamatan), sedangkan deskriptif kuantitatif untuk menganalisis tes
individu. Pengambilan data mulai dilakukan tanggal 23 Pebruari sampai dengan
14 Maret 2011 dengan subjek penelitian siswa kelas IV SDN Plalangan 04
Kabupaten Jember. Data yang dikumpulkan berupa minat belajar siswa dan hasil
belajar siswa. Berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil observasi diketahui
bahwa persentase minat belajar siswa selama pembelajaran unsur-unsur peta
dengan menggunakan metode diskusi kelompok adalah : pada siklus I prosentase
hasil minat belajar siswa dengan kriteria minat sebesar 45 % ; siklus II sebesar 90
%. Dari hasil tes akhir yang dilakukan siswa, terdapat 10 % siswa dengan kriteria
hasil belajar kurang, 35 % dengan kriteria hasil belajar cukup. Berdasarkan hasil
tersebut diketahui bahwa persentase ketuntasan belajar siswa secara klasikal
adalah 90 %.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah siswa mengalami peningkatan minat
dan hasil belajar pada materi penerapan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial
(IPS) pokok bahasan unsur-unsur PETA dapat menciptakan pembelajaran yang
aktif, efisien dan tepat.
Saran yang dapat disampaikan dari penelitian ini setiap guru yang akan
mengajar hendaknya menyesuaikan metode pembelajaran dengan materi yang
akan diajarkan, sehingga hasil belajar yang diperoleh lebih baik dan tujuan yang
diinginkan tercapai. Metode diskusi kelompok sangat tepat digunakan dalam
pembelajaran IPS, terutama untuk anak usia berfikir konkrit , dalam pembelajaran
dengan menggunakan metode diskusi kelompok dapat melatih siswa untuk
berfikir kreatif, aktif, dan menyenangkan. Media pembelajaran sangat penting
sebagai wahana penyampaian materi pada siswa, untuk itu hendaknya setiap
sekolah melengkapi media yang diperlukan untuk proses belajar mengajar.
Sumber bahan yang digunakan guru harus bervariasi, agar pengetahuan siswa
tidak bersumber dari satu buku saja. | en_US |