PENGARUH DIMENSI NOSEL TERHADAP UNJUK KERJA KINCIR AIR PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKROHIDRO DENGAN VARIASI DEBIT AIR STUDI KASUS DI DESA CURAH KALONG KECAMATAN BANGSALSARI

Abstract

Kincir air adalah mesin penggerak, dimana energi fluida kerja dipergunakan langsung memutar roda jalan, selanjutnya poros turbin air dihubungkan dengan transmisi sabuk dan selanjutnya menggerakkan poros generator sehingga menghasilkan arus listrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui unjuk kerja kincir air dengan memvariasikan nosel berukuran 30 cm, 20 cm 15 cm dan memvariasikan debit air sebesar 58 L/s dan 26 L/s. Dari hasil pengujian daya kincir air dan daya generator tertinggi pada nosel ukuran 15 cm dengan debit air 58 L/s yaitu sebesar Pt = 1,04 kW dan Pg = 0,00118 kW sedangkan daya kincir air dan daya generator terendah pada nosel ukuran 30 dengan debit air 26 L/s yaitu sebesar Pt = 0,195 kW dan Pg = 0,0039 kW. Sehingga diperoleh efisiensi maksimum kincir air sebesar 2,55 % dari nosel ukuran 15 cm dengan debit air 26 L/s dan efisiensi minimum kincir air sebesar 0,955 % dari nosel ukuran 30 cm dengan debit air sebesar 58 L/s.