KARAKTERISTIK PENGERINGAN EKSTRAK DAUN BIDURI (Calotropis gigantea) DENGAN OVEN VAKUM
Abstract
Tanaman biduri merupakan tanaman bergetah, dari seluruh tanaman biduri
akan mengalir getah pada tempat yang dilukai atau dipotong. Getahnya berwarna
putih pekat. Oleh masyarakat beberapa daerah di Indonesia, tanaman ini telah
dimanfaatkan untuk keperluan tertentu, mulai dari akar, batang, kulit, biji beserta
kulit biji, daun sampai bunganya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa getah
tanaman biduri dapat digunakan sebagai sumber enzim protease.
Penelitian ini bertujuan (1) untuk memperlajari proses pengeringan vakum
ekstrak daun biduri (2) untuk menentukan laju pengeringan ekstrak daun biduri
pada berbagai kondisi tekanan (3) untuk menentukan konstanta K dan N, sebagai
fungsi tekanan pada suhu 50
ο
C dari model pengeringan lapis tipis ekstrak daun
biduri (4) untuk menentukan persamaan pengeringan lapis tipis ekstrak daun
biduri dengan model page’s MR= exp (-K.t
N
), K dan N sebagai fungsi tekanan.
Penelitian dilaksanakan di pondok pesantren Al – Islah Kab.Bondowoso
dan di Laboratorium Mikrobiologi Pangan dan Hasil Pertanian Jurusan Teknologi
Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Jember. Bahan yang
digunakan pada penelitian ini adalah ekstrak daun biduri dengan penambahan
filler (maizena). Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap yaitu penelitian
pendahuluan yang meliputi pengukuran kadar air awal bahan pengeringan,
ketebalan lapisan bahan dan menentukan kadar air kesetimbangan (Me), serta
penelitian utama menentukan nilai kadar air bahan sesaat, nilai kadar air rasio,
membuat grafik hubungan antara ln(-ln MR) dengan ln t, menghitung nilai-nilai
konstanta K dan N, menentukan analisis uji validasi dengan toleransi 5 % dengan
membandingkan data MR observasi terhadap data MR prediksi.
Hasil penelitian Laju pengeringan menunjukkan semakin rendah tekanan
yang di berikan pada saat pengeringan semakin cepat pula proses pengeringan
berlangsung), Persamaan MR Prediksi pada variasi perlakuan tekanan, mulai dari
range 16,325 (kpa) sampai 41,325 (kpa), dengan suhu 50
ο
C adalah berikut:
MR=exp(-(-0,011(P) + 1,232)x(t
(0,003(P) + 0,791))
)
Uji validitas persamaan Page digunakan sesuai untuk menentukan kadar
air rasio, dan menunjukkan ada beberapa titik residu dari model berada di luar
batas bawah toleransi penyimpangan. Akan tetapi mayoritas titik residu berada di
dalam batas toleransi penyimpangan, sehingga disarankan untuk memprediksi
nilai MR mengunakan range antara 16,325 kPa sampai 31,325 kPa saja, karena
untuk tekanan 41,325 kPa, sebagian besar nilai residunya keluar dari batas
toleransi.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]